Pada kesempatan yang sama, Kasanadi (83) warga Desa Tlasih, Kecamatan Tulangan, penerima manfaat, mengaku gembira pada tahun ini mendapatkan bantuan melalui Baznas Sidoarjo.
Meski berusia lanjut, pria yang masih terlihat bugar ini berharap bantuan dari Baznas Sidoarjo rutin diberikan, karena masih banyak masyarakat tak mampu yang berhak.
Sementara itu, H Samsul Huda perangkat Desa Singkalan, Kecamatan Balongbendo, yang mendampingi penerima manfaat asal desa setempat menyampaikan apresiasinya atas program Baznas Sidoarjo.
“Alhamdulillah, hari ini 15 warga Desa Singkalan mendapatkan bantuan dari Baznas, bulan Mei lalu 10 warga yang mendapatkannya. Ke depan semoga makin banyak yang bisa mendapatkan bantuan dari Baznas, ” Tutur Kasi Kesra Desa Singkalan ini.
Menurutnya, selain bantuan biaya hidup, warga Desa Singkalan hingga hari ini juga telah mendapat bantuan biaya operasi hernia kepada 6 warga dari Baznas Sidoarjo.
Bupati Sidoarjo melalui Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Sidoarjo, Andjar Surjadianto, mengatakan Badan Amil Zakat Nasional mempunyai tujuan yang sama dengan Pemkab untuk peningkatan kesejahteraan rakyat.
Bahkan dalam hal tertentu seperti kejadian bencana, Baznas lebih dahulu bisa menyalurkan bantuan.
Pemkab Sidoarjo, berharap Badan Amil Zakat Nasional Sidoarjo selalu mengevaluasi secara berkala untuk senantiasa melakukan perbaikan untuk kemajuan organisasinya.
“Evaluasi, masukan perbaikan adalah keniscayaan bagi sebuah organisasi. Tanpa evaluasi secara berkala sulit organisasi untuk berkembang dengan baik,” pungkasnya.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.com