Politik

Di Jember, Mahfud MD Tegaskan Jika Jadi Pemimpin Harus Berkarakter ‘Merah Putih’

497
×

Di Jember, Mahfud MD Tegaskan Jika Jadi Pemimpin Harus Berkarakter ‘Merah Putih’

Sebarkan artikel ini
Mahfud MD MK
Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Nasional Republik Indonesia, Mahfud MD, didampingi Bupati Jember, Hendy Siswanto, saat diwawancarai awak media, Minggu (24/9/2023) malam. (Foto: Diskominfo Jember for beritabangsa.id)

BERITABANGSA.ID – JEMBER – Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Nasional Republik Indonesia, Mahfud MD, menegaskan pentingnya memiliki karakter yang selaras dengan corak warna Bendera Indonesia bagi seorang pemimpin, yakni merah dan putih.

Di mana warna merah merepresentasikan keberanian, sedangkan putih melambangkan kesucian dan kebenaran.

Scroll untuk melihat berita

Kombinasi karakteristik kedua warna ini seyogyanya saling melengkapi satu sama lain, mengingat setiap warna mengandung makna dan filosofi masing-masing.

“Merah berarti berani. Tapi tidak cukup merah. Kalau hanya berani tapi tidak jujur dan bersih itu berbahaya. Banyak yang seperti itu. Sedangkan putih, berani karena benar. Untuk itu, mari kita berani menjadi pemimpin yang putih dan melawan kebatilan,” ungkapnya dalam tausiyah kebangsaan di Pondok Pesantren Al-Falah, Kecamatan Silo, Kabupaten Jember, Minggu (24/9/2023) malam.

Selain itu, mantan Menteri Pertahanan pada Kabinet Persatuan Nasional Republik Indonesia ini juga memotivasi para santri untuk berani menjadi pemimpin, sebagaimana yang telah dilakukan oleh para santri lainnya dan berhasil maju sebagai pemimpin bangsa.

Motivasi Mahfud MD juga dilengkapi dengan paparan pemahaman tentang demokrasi, bahwa siapapun bisa berkiprah menjadi seorang pemimpin, termasuk jebolan pondok pesantren.

“Saya optimis pada Indonesia emas nanti, Indonesia butuh generasi emas dari pondok pesantren. Pemimpin yang berani dan jujur,” ujar Mahfud MD.

Sementara, Bupati Jember, Hendy Siswanto, yang turut hadir bersama jajaran Forkopimda dalam kesempatan tersebut juga menyampaikan optimisme yang sama dengan Mahfud MD.

Menurutnya, tidak dipungkiri bahwa Kabupaten Jember memiliki ratusan pesantren yang mampu mencetak generasi insan khaira ummah dan pemimpin di masa depan.

“Dengan banyaknya pesantren di Jember, apa yang Bapak Mahfud sampaikan untuk Jember pasti sangat berperan besar nantinya. Yakni, peran pondok pesantren dalam merawat kehidupan berbangsa dan bernegara,” pungkas Hendy.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *