Ekonomi dan Bisnis

Gerbangkertosusila Plus Dapat Hibah dari Jerman Rp23 Miliar

143
×

Gerbangkertosusila Plus Dapat Hibah dari Jerman Rp23 Miliar

Sebarkan artikel ini
Gerbangkertosusila
Penandatanganan kesepakatan bersama dalam program Sustainable Urban Mobility Plan (SUMP), di Gedung Negara Grahadi

BERITABANGSA.COM-SURABAYA– Pengembangan wilayah Gerbangkertosusila, pemerintah Jerman akan memberi hibah 1,49 juta Euro atau Rp23 milliar. Jatim merupakan daerah yang memiliki tingkat pertumbuhan ekonomi, dan investasi tinggi.

Selain sumberdaya alam dan manusia besar, secara geodemografi kawasan Gerbangkertosusila Plus memiliki luas kurang lebih 10.845,73 km2 atau 22,69 % dari luas Jatim dengan jumlah penduduk sebanyak 13,8 juta jiwa lebih atau 33,80 % dari penduduk.

Scroll untuk melihat berita

Untuk itu Pemerintah Provinsi Jawa Timur terus berupa mewujudkan konektivitas di kawasan Gerbangkertosusila Plus (Gresik-Bangkalan-Mojokerto-Sidoarjo-Surabaya-Lamongan-Jombang-Bojonegoro-Tuban).

Principal Portfolio Manager Green Infrasstructure Initiative (GII) KfW Olaf Goerke menyampaikan bahwa kerjasama ini menjadi kelanjutan komitmen Pemerintah Indonesia dan Jerman dalam sektor prakarsa teknologi hijau di Indonesia.

Langkah pertama yang diambil adalah dengan melalui SUMP di Gerbangkertosusila yang diharapkan bisa digunakan untuk membangun investasi lanjutan.

“Tidak hanya planning hari ini, tetapi juga ada investasi kedepannya,” tandasnya.

Dia mengaku sangat optimis dengan kerjasama yang dibangun hari ini mengingat kawasan Jawa Timur dalam hal ini Kota Surabaya telah menjadi wilayah yang penting bagi pengembangan kerjasama antara Indonesia dan Jerman.

Di tempat yang sama, Komitmen Bersama SUMP yang ditandatangani oleh delapan kabupaten/kota ini menghasilkan lima poin kesepakatan.

Hal ini mengacu pada surat dari Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS) dengan Gubernur Jawa Timur No. 050/9232/201/5/2020 per 20 Mei 2020.

Juga, Pengaturan Pelaksanaan antara Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) dan KfW tentang Pengembangan Rencana Mobilitas Perkotaan Berkelanjutan untuk Wilayah Metropolitan Surabaya (Gerbangkertosusila) per 27 September 2021.

Serta Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor 188/743/KPTS/013/2022 Tentang Tim Koordinasi Pengembangan Rencana Mobilitas Perkotaan Berkelanjutan Untuk Wilayah Metropolitan Surabaya Periode Tahun 2022-2024.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *