Ekonomi Dan Bisnis

Harga Cabai di Jombang Terus Meroket, Warga Beralih Beli Cabai Kering

188
×

Harga Cabai di Jombang Terus Meroket, Warga Beralih Beli Cabai Kering

Sebarkan artikel ini
Tampak pedagang cabai di Jombang saat melayani konsumennya. Foto : Faiz Beritabangsa.id

BERITABANGSA.ID – JOMBANG – Dalam sepekan terakhir harga cabai di Jombang terus mengalami kenaikan, tembus Rp85 ribu per kilogram. Dari situlah para pembeli di Pasar Legi Jombang, Jatim, beralih

membeli cabai kering, dengan harga jauh lebih murah Rp64 ribu per kilogramnya.

Scroll untuk melihat berita

Alfiatus (30) – pembeli cabai rawit merah di Pasar Legi Jombang, mengatakan, dia sengaja membeli cabai rawit merah kering untuk berhemat.

“Ya karena mahal Mas, ya biar agak ngirit gitu loh beli yang kayak gini. Ini tadi beli 10 ribu dapat satu on. Kalau beli cabai yang kayak gini harganya lebih murah. Kalau cabai yang biasa itu sekarang 80 ribu an,” kata Zahro, Senin (30/10/2023) siang.

Ia pun berharap agar kondisi ini segera berakhir. Dan harga cabai kembali normal seperti biasanya.

“Ya mengeluh, karena mahal. Harapannya ya pingin diturunkan harganya gitu,” ujarnya.

Sementara itu, Mujiati (49) pedagang cabai rawit merah di Pasar Legi, membenarkan adanya kenaikan harga cabai rawit merah hingga 85 ribu rupiah per kilogramnya. Kenaikan ini terjadi dalam waktu sepekan.

Ia pun menjelaskan, kenaikan harga cabai ini, membuat konsumen beralih membeli cabai rawit merah yang kualitasnya buruk.

“Iya, karena yang itu mahal. Jadi lebih murah cabai yang rusak. Harga cabai sekarang sampai 85 ribu perkilogram nya. Naiknya sudah sejak satu minggu yang lalu. Kalau harga cabai yang rusak 64 ribu perkilogramnya,” tuturnya.

Ia pun menjelaskan kenaikan harga cabai rawit merah itu, dikarenakan faktor cuaca ekstrim yang terjadi saat ini. Cuaca panas ekstrem ini, membuat tanaman petani cabai mengalami kerusakan. Sehingga berdampak pada naiknya harga cabai di pasar.

“Pengaruhnya karena panas musim kemarau, banyak yang mati cabainya. Iya menurun hasil panennya, dampaknya harga cabai ini naik,” katanya.

Naiknya harga cabai rawit merah ini juga mempengaruhi pembelian konsumen. Sehingga pedagang mengalami penurunan omzet.

“Ya yang beli (cabe rawit merah) berkurang. Biasanya orang beli satu kilo, sekarang jadi seperempat,” jelasnya.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *