Keagamaan

Bupati dan Forkompinda Kabupaten Malang Hadiri Resepsi Peringatan 1 Abad NU

118
×

Bupati dan Forkompinda Kabupaten Malang Hadiri Resepsi Peringatan 1 Abad NU

Sebarkan artikel ini
NU
(Dari kiri ke kanan) Bupati Malang, H.M Sanusi, Wakil Bupati Malang, Didik Gatot Subroto dan Ketua DPRD Kabupaten Malang, Darmadi

NU sebagai organisasi Islam yang mengakar kuat di masyarakat dinilai telah menjaga ketahanan masyarakat dalam menghadapi berbagai tantangan.

Mulai dari pandemi Covid-19, menghadapi hantaman gerakan radikal, hingga menjaga diri dari politik identitas dan ekstremisme.

Scroll untuk melihat berita

Di tengah gelombang perubahan, Presiden berharap NU harus terdepan dalam membaca gerak zaman, membaca perkembangan teknologi dan transformasi ekonomi serta menjaga tatanan sosial yang adil dan beradab.

”Saya berharap lembaga pendidikan di NU agar mempersiapkan generasi muda yang menguasai iptek terbaru, menguasai teknologi digital yang berkembang pesat dan mampu menjadi profesional-profesional yang unggul. Selain itu saya juga berharap agar NU merangkul dan memberi perhatian serius kepada generasi muda agar tetap mengakar kuat kepada masyarakat dan terus menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi. Semoga abad kedua, NU menjadi penanda kebangkitan baru, Nahdhatul Ulama memperkokoh keislaman dan ke Indonesia meningkatkan kesejahteraan umat serta membangun masa depan Indonesia,” pungkasnya.

Pada resepsi satu Abad NU ini, PBNU menyiapkan beragam kegiatan pada momentum peringatan satu abad Nahdhatul Ulama.

Ritual keagamaan, resepsi puncak harlah, karnaval nusantara, panggung hiburan rakyat, pasar UMKM hingga kuliner khas Nusantara.

Dalam rangkaian itu diselingi Muktamar Internasional Fiqih Peradaban NU yang menghadirkan ulama dunia dan pameran dokumentasi komite hijaz.

Rangkaian agenda diawali dengan ritual keagamaan dengan ibadah malam hari qiyamul Lail dan Asmaul Husna, dilanjutkan Manaqib Syekh Abdul Qodir Al Jaelani.

Kemudian ijazah kubra, salat berjamaah, selawatan dan pembacaan doa, serta penampilan seni budaya modern.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *