Peristiwa

Nahas, Balita Ini Tewas Usai Minum Susu Formula

112
×

Nahas, Balita Ini Tewas Usai Minum Susu Formula

Sebarkan artikel ini
Susu Formula
Petugas saat melakukan olah tempat kejadian perkara di lokasi dan korban

BERITABANGSA.COM-SURABAYA – Warga Jalan Semolowaru Utara gang III nomor 42, Kecamatan Sukolilo, Kota Surabaya digegerkan dengan kematian bayi berumur 2 bulan setelah minum susu formula (Sufor).

Bayi berinisial SFA, ditemukan ibunya Cyntia Nelga Mareti, 20 tahun, sudah tidak bernyawa selang 15 menit, setelah minum susu formula.

Scroll untuk melihat berita

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Surabaya, Ridwan Mubarun, mengatakan berdasarkan keterangan keluarga korban, bayi tersebut meninggal sekitar pukul 05.00 WIB.

Ridwan menjelaskan, saat itu ibu bayi Cyntia Nelga Mareti,
memberikan Sufor kepada anaknya. Kemudian, bayi itu ditinggal ibunya mandi.

“Kemudian orang tua mengetahui bayi tiba-tiba tidak bergerak dan keluarga melaporkan ke ketua RT, dan diteruskan menghubungi Puskesmas Menur untuk dilakukan pemeriksaan,” jelasnya.

Sekitar pukul 09.00 WIB, dokter dari Puskesmas datang untuk melakukan pemeriksaan dan
bayi tersebut dinyatakan sudah meninggal dunia tidak wajar. Dugaan sementara, bayi berjenis perempuan itu meninggal akibat kelainan jantung.

Selanjutnya janazah langsung di bawah ke kamar janazah ke RSUD dr Soetomo Surabaya mengunakan mobil PMI Kota Surabaya Setelah dilakukan pemeriksaan oleh tim INAFIS.

Kemudian dari pihak Puskesmas melaporkan atas kejadian ini ke Kepolisan Sektor Sukolilo dan diteruskan ke piket indentifikasi Kepolisian Resort Surabaya.

Saat ini, seluruh anggota keluarga korban dibawa ke Kepolisan Sektor Sukolilo untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

“Pendampingan ke Kepolisan Sektor Sukolilo dikarenakan adanya pihak keluarga yang pingsan,” imbuhnya.

Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), petugas mendapatkan bayi sudah dimandikan dan dikafani, ditemukan bekas susu di dalam kotak, ditemukan botol susu yang masih tersisa, ditemukan lebam pada punggung janazah dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan terhadap korban.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *