Pemerintahan

Bupati Jember Raih Penghargaan Daerah Peduli Inovasi Ekonomi Kreatif dan Pariwisata

478
×

Bupati Jember Raih Penghargaan Daerah Peduli Inovasi Ekonomi Kreatif dan Pariwisata

Sebarkan artikel ini
Ekonomi kreatif
Bupati Jember, Hendy Siswanto, usai menerima penghargaan dari Kompas TV, Senin (11/9/2023) malam. (Foto: Diskominfo Jember for beritabangsa.id)

BERITABANGSA.ID – JEMBER – Bupati Jember, Hendy Siswanto, meraih penghargaan daerah peduli inovasi ekonomi kreatif dan pariwisata dari Kompas TV.

Apresiasi yang diberikan bersamaan dengan perayaan hari ulang tahun (HUT) Kompas TV ke-12 yang berlangsung di Hotel dan Residence The Sultan Indonesia, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Senin (11/9/2023) malam.

Scroll untuk melihat berita

Menurut Hendy, capaian prestasi tersebut tidak lepas dari kerja keras seluruh jajaran di lingkungan Pemerintah Kabupaten Jember dan pihak terkait, khususnya dalam mengembangkan ekonomi dan sektor pariwisata.

“Jember menjadi salah satu di antara 14 kabupaten dan kota se-Indonesia yang memperoleh penghargaan ini,” ucapnya.

Hendy mengklaim, pertumbuhan ekonomi di wilayah setempat pasca Pandemi Covid-19 ini dipicu oleh banyaknya kegiatan yang melibatkan UMKM secara langsung.

Sebelumnya, pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Jember sempat minus hingga 2,98 pada 2020 silam.

Kondisi tersebut membuat Hendy dan stakeholder terkait segera mengambil sikap dengan melakukan berbagai upaya untuk kembali bangkit dari keterpurukan ekonomi.

Lantas pada 2021, Hendy menggencarkan pemberdayaan UMKM melalui kegiatan-kegiatan yang digelar di tempat-tempat terbuka seperti di alun-alun dan lainnya.

Alhasil, strategi tersebut terbilang cukup efektif dalam menggerakkan roda perekonomian Jember, sehingga naik sebanyak 4 persen pada 2021, dan 4,53 persen pada 2022.

“Insya Allah, pada 2023 ini pertumbuhan ekonomi Jember bisa lebih bagus lagi,” ungkap Hendy penuh optimis.

Ke depan, Hendy berjanji bakal terus melakukan kegiatan berbasis peningkatan produk unggulan Jember demi menjaga konsistensi ini sekaligus menakan laju inflasi.

“Selebihnya, maksimalkan pelayanan. Dalam wisata, pelayanan pada para wisatawan. Dalam UMKM, bagaimana kita menjaga material produksi sampai jadinya. Jadi semuanya harus bagus, harus bersih (sesuai standar – red),” pungkas Hendy.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *