Keagamaan

Melihat Pembekalan Terakhir CJH Asal Jombang, Kemenag: Jangan Khawatir Bagi Lansia

54
×

Melihat Pembekalan Terakhir CJH Asal Jombang, Kemenag: Jangan Khawatir Bagi Lansia

Sebarkan artikel ini
CJH Jombang
Tampak ribuan calon jemaah haji asal Jombang saat mengikuti pembekalan dari Kemenag Jombang. Foto : Faiz

BERITABANGSA.ID – JOMBANG – Ribuan calon jemaah haji (CJH) asal Jombang mengikuti pembekalan terakhir di lapangan Alun-alun Kabupaten Jombang pada Sabtu (27/5/2023) siang.

Berdasarkan data, terdapat 1.092 CJH asal Jombang yang akan diberangkatkan ke Arab Saudi untuk menunaikan rukun Islam yang ke-5 itu.

Scroll untuk melihat berita

Pantauan di lokasi, sejumlah calon jemaah haji berkumpul mengenakan pakaian serba putih.

Mereka berbaris rapi sesuai nomor kloter pemberangkatan. Bagi calon jemaah haji yang tergolong usia lansia dibedakan, ada yang duduk di kursi dan sebagian menggunakan kursi roda.

Kepala Kemenag Jombang Muhajir meminta agar keluarga CJH yang tergolong lansia, tidak perlu khawatir. Sebabnya tahun ini sudah ada pendamping saat pemberangkatan hingga saat menunaikan ibadah haji.

“Calon jemaah haji yang lansia total sekitar 30 persen dari keseluruhan yang berangkat pada tahun 2023 ini. Bagi keluarga, tidak perlu khawatir. Karena pemerintah sudah menyediakan pendamping bagi jemaah haji yang lansia. Kami di daerah juga berpesan kepada pendamping tiap kloter, untuk sigap ketika terdapat calon jemaah haji lansia yang membutuhkan bantuan,” ujarnya kepada wartawan.

Selain menugaskan pendamping tiap kloter, pihaknya menjelaskan jika sudah memberikan imbauan kepada seluruh jemaah haji asal Jombang untuk saling membantu satu dengan lainnya saat membutuhkan bantuan.

“Kami sudah memberi tahu kepada semua calon jemaah haji tadi, untuk saling bantu pada intinya. Agar bagi yang lansia ini nanti bisa menunaikan ibadah haji dengan baik, tenang dan lancar tentunya,” katanya.

“Untuk antisipasi di sana nanti kan saat ini cuacanya panas, makanya saya menghubungi kepada para calon jemaah haji untuk jaga kesehatan dan seringkali mengkonsumsi air mineral. Karena kita tidak ingin ada jemaah haji yang dehidrasi nanti. Harapannya semoga mereka berjalan dengan aman, lancar dan jadi haji yang mabrur,” lanjutnya memungkasi.

Usai diberikan pembekalan secara teori, mereka beristirahat sejenak di bawah terik matahari.

Namun tak lama berselang pembekalan praktik manasik haji dan segala kegiatan yang akan dilaksanakan selama menunaikan ibadah haji juga dipraktikkan.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *