Peristiwa

200 Juta Uang Gajian Karyawan Melayang Digasak Penjahat Jalanan Lumajang

78
×

200 Juta Uang Gajian Karyawan Melayang Digasak Penjahat Jalanan Lumajang

Sebarkan artikel ini
Uang ratusan juta
Pelaku saat mendekati mobil korban dengan menggasak uang ratusan juta

BERITABANGSA.ID, LUMAJANG – Nasib nahas dialami Via, warga Jalan Klampok, Desa Kutorenon, Kecamatan Sukodono.

Perempuan ini kehilangan uang ratusan juta rupiah, setelah kawanan penjahat jalanan beraksi, di kawasan Jalan Hayam Wuruk, Kota Lumajang, Jumat (24/2/2023) siang.

Scroll untuk melihat berita

Uang tersebut diambil pelaku dari dalam mobil Fortuner warna putih yang terparkir di pinggir jalan, persis saat bersamaan dengan korban memasuki mobilnya.

“Pelaku masuk mobil dengan membuka pintu bersamaan dengan saat saya mau masuk juga, dan mengambil uang sekitar Rp200 jutaan,” katanya, mimik sedih.

Kejadian menghebohkan warga Lumajang Kota itu bisa terekam oleh CCTV di dekat situ. Waktunya tepat saat akan salat Jumat.

“Pelaku mengambil uang di dalam tas kresek di jok mobil, dengan cepat dari pintu bagian depan,” ujarnya lagi.

Usai menggasak uang itu, pelaku langsung lari menuju temannya yang sudah berjaga di atas sepeda motor, tepat di gang dekat tempat kedai foto copy. Kedua pelaku itu pun kabur ke arah selatan.

“Saya itu datang ke tempat foto copy untuk mencetak tugas sekolah setelah sebelumnya mengambil uang di BCA. Kemudian setelah selesai, ia pun melakukan pembayaran di kasir, sepertinya saya sudah dibuntuti mulai dari BCA,” bebernya.

Rencananya, uang ratusan juta yang raib dicuri pelaku akan digunakan untuk membayar gaji karyawannya yang bekerja di pabrik pemotongan kayu.

“Pelaku ini kisaran umur 40-an, memakai baju loreng hitam putih. Tadi yang ngambil itu tidak pakai masker, tidak pakai penutup wajah. Dan yang pakai helm cuma yang di kendaraan itu saja,” jelasnya.

Sementara, Kaur Bin Ops Sat Reskrim Polres Lumajang, Ipda Muljoko, yang turut melakukan olah TKP belum berkenan memberikan keterangan terkait kejadian pencurian uang 200 juta itu.

Atas kejadian ini, korban setelah olah TKP diarahkan untuk melaporkan kejadian yang menimpanya ke Polres Lumajang.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *