Pemerintahan

FKKD Sedati Dikukuhkan, Semua Kades Diminta Paham Aturan

144
×

FKKD Sedati Dikukuhkan, Semua Kades Diminta Paham Aturan

Sebarkan artikel ini
FKKD
Forum Komunikasi Kepala Desa (FKKD) Kecamatan Sedati saat Foto Bersama Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor Ali

BERITABANGSA.COM– SIDOARJO– Struktur pengurus Forum Komunikasi Kepala Desa (FKKD) Sidoarjo 2022-2027 resmi dikukuhkan, Rabu (19/10/2022). Termasuk FKKD Kecamatan Sedati yang diketuai oleh Zainul Abidin Kades Banjarkemuning. Pengukuhan dilakukan di Hotel Aston Sidoarjo dan dihadiri langsung oleh Bupati Sidoarjo, H Ahmad Muhdlor Ali (Gus Muhdlor).

Zainul Abidin, usai pengukuhan mengatakan, peningkatan skill sumberdaya manusianya penting bagi para kepala desa. Menurutnya, kepala desa harus paham berbagai jenis peraturan. Sehingga pembangunan desa cepat terwujud dan merata.

Scroll untuk melihat berita

“Paham regulasi itu sebuah keharusan, sehingga dalam berlangsungnya proses pemerintahan kepala desa betul-betul paham. Tidak asal ikut ikutan, dan mempunyai visi yang jelas,” kata Zainul.

Ia juga mencontohkan dalam hal perumusan APBDes, kepala desa harus paham dan mengerti mulai dari perumusan hingga pengelolaannya. Harus terintegrasi antara kepala desa, sekretaris, dan BPD.

“Tidak bisa masing-masing juga. Jadi nanti untuk upgrading skill bisa melalui macam-macam caranya salah satunya Bimtek. Tentu kami harapkan kedepannya, pemerintahan di tingkat desa bisa jauh lebih baik lagi,” jelas pria yang juga seorang pengusaha itu.

Sementara itu, Bupati Sidoarjo H Ahmad Muhdlor Ali mengatakan perana kepala desa sangat penting karena sebagai salah satu kunci suksesnya program pemerintah dan pembangunan di Sidoarjo.

“Forum ini juga menjadi salah satu wadah untuk saling berbagi edukasi, serta memberikan informasi antar sesama pemerintah desa,” ucapnya.

Menurutnya, saling mengedukasi dan berbagi informasi dapat diwujudkan dalam banyak hal. Mulai dari optimalisasi pengelolaan BUMDES, hingga bagaimana caranya pengelolaan anggaran agar tepat sasaran.

“Termasuk transparansi anggaran dan sebagainya. Tentunya bila edukasinya di tingkat komunitas, saya yakin bisa lebih cepat menular pemahamannya,” pungkas bupati yang akrap disapa Gus Muhdlor itu.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *