Terkini

FORBI Banyuwangi Sesalkan Oknum Wartawan Pajaki Bos Sabung Ayam

1584
×

FORBI Banyuwangi Sesalkan Oknum Wartawan Pajaki Bos Sabung Ayam

Sebarkan artikel ini
sabung ayam

BERITABANGSA.ID, BANYUWANGI – Sejumlah tokoh pemuda, dan LSM di Banyuwangi menyesalkan ulah oknum wartawan berbekal atribut ID card, kirim chat WhatsApp ke bos sabung ayam dan minta upeti.

Kepala Divisi Investigasi Forbi, Dendy Sakera, mengatakan pihaknya mendapat aduan dari bos sabung ayam terkait ulah oknum wartawan nakal tersebut.

Scroll untuk melihat berita

Dalam aduannya, bos Sabung Ayam ini terpaksa membongkar tempat sabung ayam usai dikirimi chat WhatsApp oleh oknum wartawan yang meminta uang Rp2 juta.

Dia lantas membongkar ‘kalangan ayam’ itu karena diancam dilaporkan ke Polresta Banyuwangi, jika tidak memberi uang yang diminta.

Modusnya, kata Cak Dendy Sakera, para oknum ini mengirim chat WA lalu meminta uang dengan memaksa, dan menebar ancaman akan mempublikasikan ke media jika tak diberi.

“Kejadian seperti ini banyak terjadi di sejumlah wilayah di Banyuwangi. Tak sedikit dari mereka harus berkompromi dengan oknum wartawan ini,” katanya. Jum`at (15/03/2024).

Sementara itu, Ketua DPD Aliansi Wartawan Indonesia Bangkit Bersama (AWIBB) Jatim, Jaelani Saputra alias Bang Jay, menyayangkan ulah oknum wartawan tersebut.

Menurutnya, selain melanggar kode etik juga merusak nama baik wartawan yang benar di Banyuwangi.

Dampak lain, citra profesi dan lembaga akan buruk dan rawan berurusan dengan hukum karena dugaan pemerasan.

“Jelas jika ulah oknum yang demikian ini mencemarkan nama baik pers dan profesi mulia wartawan,” ujar Bang Jay.

Selain tidak dibenarkan, tindakan itu telah menyalahi kode etik jurnalistik dan melanggar Undang-undang Pokok Pers nomor 40 tahun 1999, apalagi mengatasnamakan dari wartawan.

“Tindakan seperti ini bukan mencerminkan seorang wartawan. Tapi perusak wartawan,” tegasnya.

“Lebih baik segera dilaporkan saja ulah oknum wartawan tersebut ke pihak kepolian, agar bisa diproses secara hukum,” imbuh Bang Jay.

Bang Jay bahkan sependapat jika tindakan itu diteruskan ke ranah pidana, karena moral oknum – oknum tersebut sudah merusak.

Yang paling bertanggungjawab terhadap ulah wartawan nakal itu adalah perusahaan persnya, agar oknum tersebut diberi sanksi. Sanksinya bisa berupa pemecatan dengan tidak hormat.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *