Terkini

Ikut Semarakkan Idul Fitri, Pengusaha Tionghoa di Probolinggo Sumbang Cat untuk Musala

868
×

Ikut Semarakkan Idul Fitri, Pengusaha Tionghoa di Probolinggo Sumbang Cat untuk Musala

Sebarkan artikel ini
Pengusaha Tionghoa
Bantuan cat untuk musala yang diberikan pengusaha Tionghoa sebagai bentuk dukungan dan toleransi jelang lebaran Idul Fitri Jumat, (05/04)

BERITABANGSA.ID, PROBOLINGGO – Menjelang perayaan lebaran Idul Fitri, menghias rumah atau tempat ibadah menjadi salah satu tradisi termasuk di Kota Probolinggo.

Menariknya, hal itu tidak hanya dilakukan oleh umat muslim, melainkan juga masyarakat non muslim yang turut mendukung kemeriahan itu.

Seperti yang dilakukan Siegit Adi Permana, warga Tionghoa ini. Dia ikut bakti sosial (Baksos) mengirim cat ke musala, Jumat, (5/4/2024) sore.

Siegit Adi Permana, mengaku sengaja memberikan bantuan cat kepada dua Musala di Kota Probolinggo yakni Musala Miftahul Jannah di Kelurahan Sukoharjo Kecamatan Kanigaran dan Musala Miftahul Jannah di Kelurahan/Kecamatan Wonoasih.

Bantuan cat tersebut diberikan langsung oleh Siegit kepada pengurus takmir Musala agar lebaran nanti memiliki nuansa baru.

“Momentum jelang lebaran ini, kami dari komunitas pengusaha muda di Kota Probolinggo ingin memberikan support berupa cat agar pada lebaran nanti Musala di Kota Probolinggo jauh lebih bagus,” jelasnya.

Hal itu, kata Siegit sebagai bentuk dukungan sekaligus toleransi kepada masyarakat Kota Probolinggo khususnya yang menjalankan ibadah puasa.

“Harapannya ini terus dilakukan ke depan, sehingga benar-benar bisa bermanfaat bagi masyarakat,” harap pengusaha ini.

Sebelumnya, Siegit juga menggelar aksi pasar murah bersama komunitasnya melibatkan Forkopimda hingga serikat buruh.

Ia juga beberapa hari lalu, memberi bantuan kepada para pejuang kemerdekaan atau veteran di Kota Probolinggo menjelang lebaran.

Sementara itu, salah satu pengurus takmir Musala Miftahul Jannah di Kelurahan Sukoharjo, Muradi mengaku berterima kasih atas sumbangan cat tersebut.

“Alhamdulillah ini bentuk kebersamaan antar ummat sehingga momentum jelang lebaran ini benar-benar bisa terasa toleransinya,” ujarnya.

Nantinya, cat itu ia gunakan untuk memperindah Musala sehingga pada lebaran nanti menjadi lebih bagus.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *