BERITABANGSA.ID – MALANG – Banyaknya jalan rusak dan berlubang di Malang dikeluhkan wisatawan. Bupati Malang HM Sanusi, merespon dan berjuang mencari anggaran perbaikan.
Alhasil di APBN 2023, pusat akan menggelontor dana pembangunan rehab jalan wisata di Malang nyaris tembus Rp 1 triliun.
Sanusi menjelaskan, saat ini semua pekerjaan jalan akses menuju tempat wisata pantai masuk proses tender dengan sumber dana dari APBN.
“Terkait jalan rusak yang dikeluhkan wisatawan baik lokal maupun luar, saat ini dalam proses tender, semua akan dikerjakan dan dibangun,” jelas Bupati Malang saat kunjungan jelajah Desa Undaan Turen, Rabu (5/7/2023).
Pemkab Malang mendapatkan anggaran dari pusat Rp 1 triliiun itu langsung melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI.
“Semua jalan yang ada di Kabupaten Malang akan dibangun terutama akses menuju tempat wisata, seperti Gondanglegi menuju Pantai Balekambang anggarannya 470 M, Kalipare menuju Donomulyo 47 M dan Kepanjen menuju Pagak kurang lebih 30 M serta akses jalan lainnya,” kata
Sanusi.
Bupati Malang ini menambahkan tahapan proses ini akan berjalan dan akhir 2023 direncanakan sudah selesai.
Hal serupa disampaikan Ketua DPRD Kabupaten Malang Darmadi, bahwa target 80 persen jalan rusak di Kabupaten Malang bisa tertangani akan masuk akal, dan disesuaikan kemampuan anggaran Pemerintah Kabupaten Malang.
“Tentu tidak bisa 100 persen jalan di Kabupaten Malang bisa diperbaiki tahun 2023 ini. Kami minta kesadaran masyarakat, perbaikan jalan ini bertahap, tidak semua wilayah bisa diperbaiki,” terang Darmadi.
Menurutnya pada 2023 Pemkab Malang menganggarkan dana perbaikan jalan dan jembatan sekitar Rp400 miliar.
“Jadi gantian. Tidak bisa semuanya dilakukan tahun ini. Namun akan kami upayakan di tahun berikutnya,” tandasnya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas PU Bina Marga, Suwiknyo menerangkan, pekerjaan Jalan Karangkates menuju pantai Modangan dilelang oleh PUPR, anggaran dari PUPR dan pelaksananya juga dari PUPR.
“Untuk anggaran paket pekerjaan jalan tersebut sekitar 47 M, kemungkinan besar bulan Juni masuk lelang, dan bulan Juli dipastikan kontrak dan pelaksanaan,” pungkasnya.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id
