3. Pertahankan Pelatih Aji Santoso
Saya mungkin bisa dikatakan salah satu yang mendukung pergantian Alfredo Vera saat Persebaya mendapatkan rangkaian hasil buruk pada musim 2018. Namun untuk sekarang, pergantian pelatih bukan solusi tepat. Kondisi skuad Persebaya era Alfredo Vera berbeda dengan saat ini. Pada musim 2018, Bajul Ijo diisi oleh sejumlah pemain yang berkualitas. Hasil buruk saat itu lebih dikarenakan kegagalan menemukan komposisi pemain yang tepat. Alfredo Vera mudah mengubah komposisi winning team yang membuat permainan Persebaya tidak stabil. Jadi problem ada pada sosok pelatih.
Berbeda dengan saat ini. Kualitas tim Persebaya musim ini jauh lebih rendah daripada musim 2018. Mengganti Aji dengan pelatih baru, siapapun itu, tidak akan mengubah banyak hal, selama tidak ada perombakan total pemain — sesuatu yang tidak mungkin dilakukan pada tengah musim kompetisi. Selain itu, tidak tersedia stok pelatih berkualitas di Indonesia. Aji adalah salah satu pelatih yang memiliki ide jelas tentang bagaimana seharusnya sebuah tim bermain. Mungkin yang perlu dilakukannya adalah menurunkan standar tinggi, filosofinya dan bersikap lebih pragmatis seperti bagaimana caranya bisa menang. Sekalipun dengan permainan yang buruk dan tak enak ditonton.
Lupakan raihan dan sanjungan untuk Persebaya musim lalu yang disebut sebagai tim dengan permainan menghibur dan juara tanpa mahkota. Pragmatisme dalam sepak bola bukan barang haram. Penyelamatan Persebaya dari degradasi adalah yang terpenting.