BERITABANGSA.ID, LUMAJANG – Maling motor berinisial SG (36), warga Desa Jatisari, Kecamatan Kedungjajang, terpaksa ditembak karena melawan polisi saat ditangkap.
Tim Resmob Satreskrim Polres Lumajang, Kamis (26/6/2025) pukul 22.00 WIB, menyudahi aksi maling motor ini setelah memburunya selama beberapa pekan sejak kejadian motor hilang di Desa Sawaran Kulon, 10 Juni 2025.
“Ketika hendak diamankan, tersangka berusaha melawan. Kami terpaksa memberikan tindakan tegas dan terukur,” kata Kapolres Lumajang, AKBP Alex Sandy Siregar.
Dari hasil interogasi, SG bukan hanya mencuri di satu lokasi. Ia mengaku sudah mencuri motor di 4 lokasi, yakni di wilayah Pandansari, Padang, dan Tanggung. Modusnya, SG mencongkel pintu rumah, lalu membawa kabur motor dan ponsel.
Yang mengejutkan dari hasil tes urine, faktanya SG positif memakai narkoba. Polisi juga menemukan bukti penggunaan situs judi online di ponsel pelaku.
“Ini potret nyata bagaimana narkoba dan judi online mendorong seseorang melakukan kejahatan. Tersangka bukan hanya mencuri, tapi juga terjerat penyalahgunaan narkotika dan judol. Ini akan kami kembangkan lebih lanjut,” tegas AKBP Alex.
Kapolres Lumajang mengimbau masyarakat untuk waspada dan tidak terjerumus pada narkoba serta judi online yang bisa merusak kehidupan.
“Penegakan hukum akan terus kami lakukan secara tegas, karena kejahatan inu sudah meresahkan. Pelaku kita jerat pasal 363 KUHP dengan amcaman 9 tahun penjara,” pungkas Kapolres.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id
