BERITABANGSA.ID – JEMBER – Sebanyak 32 pengusaha/owner tour and travel luar daerah berkesempatan untuk berkunjung ke beberapa destinasi wisata di Kabupaten Jember sambil mengenal kearifan lokal melalui kegiatan familiarization trip (Famtrip) Association of The Indonesian Tour and Travel Agencies (ASITA) DPC Jember yang dijadwalkan berlangsung selama dua hari, 23 – 24 November 2023.
Di hari pertama, Kamis, 23 November 2023, Famtrip dimulai dengan checking peserta terlebih dahulu di Hotel Luminor, kemudian berangkat menuju destinasi wisata pertama Taman Botani Sukorambi pukul 11.45 WIB, ditemani pemandu wisata, Mas Kodie, dan Sekretaris ASITA DPC Jember, Hesti Utami.
Di sepanjang perjalanan ke Taman Botani, pemandu tour menghibur peserta sambil mengenalkan kekayaan Jember mulai bangunan bersejarah peninggalan Belanda yang kini dialihfungsikan menjadi perumahan atau perkantoran, dan lainnya.
Dengan gayanya yang unik, pemandu tour juga bercerita sekilas tentang asal-muasal terjadinya keberagaman suku, budaya, bahasa, dan ras di Kabupaten Jember ini.
Dahulu kala, ketika Belanda menjajah Indonesia, mereka membawa banyak pekerja dengan berbagai suku, termasuk Jawa dan Madura, untuk bekerja di Kota Tembakau ini.
Sebagian ada yang menikah dengan penduduk sekitar sampai beranak-pinak dan mewariskan budaya maupun bahasa daerah asalnya secara turun temurun.
Latar belakang itu juga yang membuat Kabupaten Jember kaya dengan budaya dan bahasa, sehingga dijuluki Kota Pandalungan.
Setibanya di Jalan Gajahmada Kaliwates, tepatnya di selatan makam KH Ahmad Siddiq, peserta tour diajak menoleh ke area makam pahlawan tersebut sebelum menceritakan sepenggal kisahnya.
