Terkini

Gubernur Khofifah Dinobatkan Jadi Tokoh Pendorong Penguatan Ekonomi Nasional

117
×

Gubernur Khofifah Dinobatkan Jadi Tokoh Pendorong Penguatan Ekonomi Nasional

Sebarkan artikel ini
Khofifah

Selanjutnya masih menurut sumber SK Menteri PDTT RI No. 80 Tahun 2022 tentang Status Kemajuan dan Kemandirian Desa Tahun 2022, setelah Jawa Timur ada Jawa Barat dengan total 1.130 desa mandiri atau 11,81 persen. Kemudian secara berturut-turut, Kalimantan Barat dengan total 586 desa mandiri atau 9,39 persen, Jawa Tengah total desa mandiri 406 atau 6,50 persen, dan Bali dengan total desa mandiri 386 atau 6,18%

“Sekali lagi capaian ini merupakan hasil komitmen dan kerja keras kita semua, para kades, camat serta para Bupati dan mitra strategis sera Kemendes PDTT dalam mendorong percepatan pembangunan desa sehingga Jatim dinobatkan sebagai provinsi dengan jumlah desa mandiri terbanyak di Indonesia pada tahun 2022,” tandasnya.

Scroll untuk melihat berita

Ke depan, disampaikan Gubernur Khofifah, upaya Pemprov Jatim untuk terus membangun dan memberdayakan masyarakat desa masih terus dilakukan melalui berbagai program dan kegiatan, baik dari pemerintah pusat, provinsi serta kabupaten dan kota.

“Upaya akan terus kita lakukan untuk mendorong semakin banyak Desa mandiri di Jatim. Terutama dengan memanfaatkan era digitali yang saat ini begitu pesat,” tegasnya.

Sebab menurutnya, di era saat ini yang serba digital, sangat mungkin untuk dimanfaatkan oleh suatu desa untuk memaksimalkan kemampuan yang ada di desa, maupun kemampuan masyarakatnya. Sehingga desa tersebut akan berkembang dan menjadi desa mandiri.

“Potensi pedesaan di Jatim ini sangat besar. Maka mari kita sama-sama berkolaborasi membangun strong partnership untuk menjadikan desa di Jatim semakin maju dan berdaya,” pungkas Gubernur Khofifah.

Di sisi lain, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur, Sherlita Ratna Dewi Agustin yang hadir menerima penghargaan di Radar Kediri Award 2023 mewakili Gubernur Khofifah juga menyampaikan terima kasihnya pada Radar Kediri.

Pasalnya tahun ini menjadi ke-6 kalinya Radar Kediri memberikan penghargaan dan apresiasi kepada para tokoh masyarakat yang sudah berkontribusi terhadap pembangunan, khususnya di Kediri Raya dan Nganjuk.

“Ini adalah bentuk peran aktif dari media untuk menjaga agar pembangunan dan kerja keras yang sudah dilakukan bisa tersampaikan kepada masyarakat dengan baik. Insyaallah dengan penghargaan yang diterima ke depan kita akan lebih baik,” tegas Sherlita.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *