1. Visi dan Misi Harus Sama
Membahas bisnis yang mau dikolaborasikan bersama, sebelumnya kalian harus memastikan bahwa visi dan misi semua yang diajak kolaborasi harus jelas dan sama. Ibarat mau membangun rumah, harus jelas tipe rumah seperti apa yang diinginkan, berapa luas bangunan yang diperlukan, hingga desain seperti apa yang diharapkan semua penghuni rumah. Jangan sampai kita ingin mempunyai rumah sederhana satu lantai dengan halaman yang luas, tapi partner kalian menginginkan rumah tiga lantai dengan garasi luas yang muat banyak kendaraan.
Selesaikan urusan komunikasi visi dan misi ini terlebih dahulu agar di pertengahan jalan tidak mengganggu manajemen usaha, mulai dari aspek keuangan, operasional, hingga pemasaran. Sebab, seperti misalnya, kalian dan partnermu ingin berbisnis makanan. Pasti manajemennya beda antara bisnis makanan siap saji berbasis delivery order dengan bisnis restoran fine dining.
2. Cari Partner yang Memiliki Passion
Memiliki partner bisnis yang passionnya sesuai bisnis sangatlah penting. Partner yang memiliki passion sesuai bisnismu akan membuat bisnis yang kalian jalani lebih lentur alias nggak kaku dan bisa membuat inovasi baru. Tentu hal tersebut dapat memberi semangat lebih untuk menjalankan bisnis dengan maksimal. Ujung-ujungnya, kalian dan partnermu juga yang diuntungkan karena bisnis kalian sukses dan bisa terus berkembang.
