BERITABANGSA.COM – TULUNGAGUNG – Meriah. Bahkan saking meriahnya, acara pisah sambut Kepala Sekolah (Kasek) SMKN 1 Bandung, Tulungagung ini bak resepsi pengantin baru.
Di sesi awal Plt Kasek dan Kasek baru disambut laiknya pasangan pengantin baru. Mereka diarak mulai dari ruang guru sampai ke aula dengan iringan alat musik hadrah serta alunan selawat, begitu sakral dan khidmat.
Acara diakhiri pemberian cenderamata kepada Plt kepala sekolah lama dan diakhiri dengan ramah tamah dan foto bersama, acara berlangsung dengan khidmat, aman, tertib dan lancar.
Keluarga besar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Bandung Kabupaten Tulungagung, tumplek blek di acara pisah sambut kepala sekolah pelaksana tugas (Plt) dengan kepala sekolah baru, di Aula SMKN 1 Bandung, Kamis (15/12/2022).
Acara dihadiri Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Kacabdin) Tulungagung, Trenggalek Sindhu Widyabadra, kepala SMKN se-Tulungagung, perwakilan guru dan staf, Ibu Darma Wanita, Ketua Komite SMK Negeri 1 Bandung dan SMK Negeri Rejotangan, Forkopimcam dan tamu undangan.
Sebelumnya, terjadi kekosongan jabatan Kasek SMKN 1 Bandung kemudian diamanahkan ke pelaksana tugas Masrur Hanafi, yang merangkap Kasek SMKN 1 Rejotangan.
Dua bulan berlalu. Dia akan digantikan kepala sekolah baru Syaiful Huda sebelumnya sebagai guru pengajar dari SMKN 1 Rejotangan Tulungagung.
Dalam serahterima jabatan Plt kepala sekolah Hanafi, mengaku sangat berterima kasih sudah diterima menjadi keluarga besar di SMKN 1 Bandung ini.
Semua guru, komite dan staf bisa diajak kerjasama, terbuka dalam hal untuk kemajuan sekolah, membesarkan nama baik sekolah serta dalam mendidik para siswa dan siswi.
“Saya ucapkan selamat menjalankan tugas kepada Bapak Syaiful Huda kepala sekolah yang baru semoga di kepemimpinan bapak bisa menciptakan generasi-generasi yang unggul dan berakhlak sekali lagi selamat bertugas,” ujarnya.
Kendati dia hanya menjabat Plt selama 2 bulan, dia mengaku ada berkah tersendiri.
Hal itu karena sekolah ini sudah mapan. Sumberdaya manusia, gadik, guru, staf serta komite sudah mumpuni, profesional dan sistem sekolah sudah luar biasa.
“Tidak ada kata pisah bagi saya semoga perjuangan teman-teman di SMK Negeri Bandung ini sangat luar biasa, ini harus dipertahankan dengan istiqomah,” ucapnya.
