BERITABANGSA.ID, SURABAYA – Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) merupakan program prestisius dari Kemdikbudristek yang membuka kesempatan bagi mahasiswa aktif mulai semester V untuk berkarya dan mengembangkan diri di perusahaan ternama.
Rani Idealistanti Osmena, mahasiswa tahun ketiga Akuntansi Fakultas Ekonomi Bisnis (FEB) UNAIR merupakan salah seorang peserta MSIB Batch 6 di United Tractors (UT).
Berkat mengikuti MSIB di UT, Rani belajar banyak tentang sektor industri alat berat, kontraktor penambangan, hingga konstruksi industri dan energi.
Perjalanan Rani menuju perusahaan penyedia mesin konstruksi terbesar di Indonesia itu tidaklah mudah. Ia menyampaikan, dari 25.000 mahasiswa yang mendaftar MSIB di UT, hanya 1,6 persen peserta yang lolos hingga tahap akhir.
Mahasiswa akuntansi itu sendiri berhasil lolos pada divisi Organization Development & Cost Control. Sebelum menempati posisinya sekarang, Rani harus melalui berbagai tahapan seleksi. Mulai seleksi berkas, psikotes, hingga wawancara.
Selama menjalani MSIB Batch 6 di UT, Rani seringkali dilibatkan pada project-project besar. Salah satu project utamanya, yakni digitalisasi SK untuk rotasi, mutasi, dan penugasan karyawan.
Digitalisasi SK itu memudahkan untuk pembuatan SK melalui one gate system. Sehingga memudahkan divisi lain dalam mengelola dan mendapatkan informasi karena terintegrasi dengan database perusahaan.
“Kurang dari tiga bulan, saya berhasil menyusun development framework dan flow SK digitalisasi. Sekarang, inovasi itu sudah melewati UI/UX untuk perancangan prototype dan bagian developer untuk development sistemnya,” ujar Rani.
Lebih lanjut, proyek lainnya, yaitu Blueprint Human Capital. Pada project Blueprint Human Capital, terdapat tiga tahap yang menuntut Rani menyelesaikannya secara optimal.
Pertama, merancang business process keseluruhan operasi Bhumi Jati Power (anak perusahaan UT).
Kedua, melakukan re-struktur organisasi dengan tujuan efektifitas dan efisiensi. Kemudian, menyusun jobdesk.
