BERITABANGSA.ID- SIDOARJO– Puluhan atlet Tarung Drajat dari perwakilan kabupaten dan kota di Jawa Timur mengikuti pertandingan Tarung Drajat Piala Bambang Haryo Soekartono (BHS) Cup 2023 di Lapangan Indor GOR Delta Sidoarjo, Senin (10/2023).
BHS Cup dihadiri langsung oleh Ir H Bambang Haryo Soekartono, selaku Ketua Pengprov Keluarga Olahraga Tarung Derajat (Kodrat) Jatim.
“Tujuan penyelenggaraan ini adalah untuk mempersiapkan atlet yang akan bertarung di event Porprov dari masing-masing kabupaten kota untuk mengikuti Porprov VIII 2023, sehingga mereka bisa saling menjajaki kekuatan dan lebih bisa memberikan satu kepercayaan diri bahwa mereka siap lebih awal untuk mengikuti Kejuaraan Porprov VIII 2023 di Sidoarjo,” kata BHS, panggilan akrab Ir H Bambang Haryo Soekartono.
Anggota DPR RI periode 2014-2019 ini menambahkan dari Pengprov Jawa Timur juga ingin menyeleksi atlet yang terbaik untuk diikutkan dalam Puslatda Provinsi Jatim untuk dipersiapkan di Pra-PON yang akan digelar Oktober, secara otomatis atlet terpilih juga akan dipersiapkan di PON XXI 2024.
Sedangkan mengenai anggaran dari kegiatan ini, dikeluarkan dari swadaya mandiri Pengprov Tarung Derajat Jawa Timur dan BHS. Pihaknya mengharapkan anggaran di KONI Jatim cukup untuk bisa menghantarkan atlet – atlet petarung yang ada di Kodrat untuk bertarung di Pra-PON maupun PON.
“Maka dari itu kami sebagai Ketua Umum Cabor Kodrat Jawa Timur ikut mendukung KONI dalam memperjuangkan mendapatkan anggaran yang cukup dalam persiapan atlet atlet menuju PON yang akan datang. Yaitu berjuang untuk anggaran tidak dikurangi dan bisa dikembalikan sesuai penerimaan tahun sebelumnya yaitu Rp125 miliar,” imbuh BHS yang juga Dewan Pakar DPP Partai Gerindra itu.
Dari data yang dihimpun, atlet yang bertanding pada ajang lomba Tarung Drajat BHS Cup 2023 ada 144 atlet. Mereka terdiri dari 19 kabupaten dan kota Cabang yang ada di Jatim dan dari Satlatsus TNI-AL.
Sedangkan target dari Kodrat Jatim adalah bisa menambah medali emas, Perak atau Perunggu di event PON yang akan datang.
“Syukur-syukur bisa meraih target yang telah diraih sebelumya yaitu rangking ke-3 Nasional dan Juara Umum bagi KONI Jawa Timur,” harapnya.
Perlu diketahui, Pengprov Kodrat BHS Cup II terpacu karena pada PON XX Papua gagal menyumbang medali emas buat kontingen PON XX Jatim. Hal ini menjadi cambuk bagi Ketua Umum Kodrat Jatim Bambang Haryo Soekartono dan tim. Dengan di gelarnya BHS Cup II diharapkan bisa mempersiapkan diri lebih matang sebelum turun di PON Aceh-Sumut pada 2024 mendatang.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id
