Usai penampilan dari sejumlah peserta, para dewan juri terlihat sedang sibuk.
Joget ini berhadiah jutaan rupiah, dan bertabur hadiah jam tangan.
Sementara itu Erwin menjelaskan lomba di akhir pekan ini berdampak positif naiknya omzet dagangan UMKM warga setempat.
“Jadi tujuan utama itu memang pemberdayaan UMKM warga Desa Kepatihan. Kalau harapan lainnya ya mungkin dari acara ini bisa memotivasi,” ujarnya.
Terkait lomba-lomba antar RW diharap berlanjut, pekan depan yakni lomba tumpengan hingga puncaknya pada 19 Juni 2023 mendatang,” tandasnya.
Salah satu peserta lomba, Dewi, mengaku dari RW 07. Bersama timnya, mengenakan pakaian karnaval unik dan menarik. Goyangannya pun mampu memikat penonton dan kegirangan.
“Seru banget dan senang ikut lomba joget dengan kostum unik atau menarik. Ini persiapan kami 5 harian, Alhamdulillah tadi tampil maksimal dan yakin menang. Seneng banget kalau hari libur diisi acara lomba-lomba yang seru beginian,” tukasnya.
Di samping perlombaan joget heboh emak-emak, juga digelar mancing ikan bersama di sungai.
Lomba mancing ini diikuti puluhan orang mulai dari kalangan anak-anak hingga orang dewasa.
Di sungai ini, disediakan puluhan ekor ikan oleh panitia sebelumnya. Acara berlangsung meriah dan lancar.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id