BERITABANGSA.COM-JOMBANG- Tak ingin gagal berangkat untuk pentas di Belanda, Kelompok Wayang Potehi Fu He An, yang bermarkas di Museum Potehi Gudo Jombang, mengirim surat permohonan bantuan ke Bupati Jombang Mundjidah Wahab.
Surat permohonan itu dilayangkan awal Juni 2022 lalu. Namun Pimpinan Kelompok Wayang Potehi Fu He An Toni Harsono, mengatakan, hingga saat ini belum ada titik terang.
“Sampai sekarang menunggu jawaban dari Pemkab Jombang. Intinya surat itu berisi permohonan bantuan dana,” ujarnya, Senin (13/6/2022).
Selain ke Pemkab Jombang, kata Toni, permohonan bantuan juga digalang menyasar pengusaha dan komunitas Tionghoa.
Hal itu agar wayang Potehi bisa berangkat tampil di Belanda, tidak gagal 4 tahun lalu akibat kekurangan dana.
“Memang 4 tahun lalu, kami diundang untuk pentas ke Belanda. Tapi gagal soal dana. Untuk sekarang kami berusaha maksimal menggalang bantuan ke pemerintah, pengusaha dan kelompok Tionghoa,” tandasnya.
Sementara itu, Kabid Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang, Dian Yunita Sari mengatakan telah melakukan komunikasi tidak resmi dengan Toni melalui anak buahnya.
Pada intinya, ia tidak bisa menanggapi secara pasti dari surat yang dilayangkan. Saat disinggung adakah bantuan atau tidak, pihaknya tidak bisa menjawab.
“Kami tidak bisa jawab. Masalahnya kalau saya baca surat undangannya kepada bupati, kami belum ada disposisi surat. Kami tidak berani berstatemen dan ambil sikap karena tidak ada perintah maupun disposisi,” ujarnya singkat.
>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google Beritabangsa.com
