Terkini

Komisi E dan Disperpusip Jatim Kolaborasi Sosialisasikan Literasi Ponpes

248
×

Komisi E dan Disperpusip Jatim Kolaborasi Sosialisasikan Literasi Ponpes

Sebarkan artikel ini
Disperpusip
Kepala Disperpusip Jatim, Ir. Tiat S. Suwardi, MSi bersama Wakil Ketua Komisi E DPRD Jatim Hj. Hikmah Bafaqih saat foto dengan para santri di acara Sosialisasi Literasi Ponpes di H. Samator, Surabaya.

BERITABANGSA.ID – SURABAYA – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Disperpusip) dan Komisi E DPRD Provinsi Jatim berkolaborasi sosialisasi literasi ke pondok pesantren (Ponpes), 7-8 Desember 2023 di Hotel Samator, Jalan Raya Kedung Baruk, Surabaya, Kamis (7/12/2023).

Literasi santri Jayakan Negeri. Tema itu menghadirkan 100 santri se Jatim.

Adapun narasumber adalah Kepala Disperpusip Jatim, Tiat S Suwardi, Wakil Ketua Komisi E DPRD Jatim Hikmah Bafaqih, Pustakawan Utama (Pustama) Perpusnas RI Doktor Upriyadi, Sekretaris Umum Nahdlatul Turats Doktor Ahmad Karomi, wartawan, penulis, Moch Sururi dan Content Creator New Media TV 9 Nusantara Annisa Agustin.

Dalam laporannya, Kepala Disperpusip Jatim, Tiat S Suwardi, mengatakan, sosialisasi dilaksanakan untuk meningkatkan literasi melalui peran perpustakaan di Ponpes.

Selain itu, bisa menumbuhkembangkan fungsi dan peran perpustakaan Ponpes.

“Kita harap mendongkrak minat, kegemaran membaca serta kreativitas menulis di lingkungan pondok pesantren,” katanya.

Sementara melalui jaringan zoom, Asisten Administrasi Umum Setdaprov Jatim Doktor Akhmad Jazuli, menyampaikan, dunia pesantren memiliki sumbangsih yang luar biasa terhadap penguatan literasi di negeri ini.

Utamanya literasi di bidang keagamaan dan kebangsaan. Sehingga tradisi literasi umat Islam Indonesia, khususnya di kalangan pesantren sudah mengakar kuat.

Bahkan, sebut Jazuli, literasi pesantren menjadi referensi universal dalam menyikapi segala tantangan kehidupan. Salah satu buktinya adalah adanya berbagai karya ulama pesantren nusantara yang sudah mendunia.

“Peran ulama Indonesia yang luar biasa, itu tentu harus dilanjutkan dan ditingkatkan oleh para santri dan pesantren di masa kini. Yakni dengan segala tantangan dan problematika yang sangat mungkin berbeda dengan masa 1-2 abad yang lalu,” kata Jazuli.

Sekretaris Umum Nahdlatul Turats Doktor Ahmad Karomi, menyampaikan tentang episentrum literasi pesantren.

>>> Ikuti saluran whatsapp beritabangsa.id
Example 468x60Example 468x60Example 468x60 Example 468x60