BERITABANGSA.ID, MOJOKERTO – Di hari Bhakti Pemasyarakatan ke-61, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Mojokerto menggelar acara tasyakuran penuh keakraban di Aula Utama, Senin (28/4/2025).
Kegiatan dimulai dengan doa bersama, dilanjutkan dengan mengikuti seremoni virtual yang disiarkan langsung dari Direktorat Jenderal Pemasyarakatan.
Suasana penuh kekeluargaan membalut seluruh rangkaian acara, menjadi wujud rasa syukur atas peran strategis Lapas dalam membina warga binaan di Indonesia.
Kalapas Mojokerto, Rudi Kristiawan, menegaskan Hari Bhakti Pemasyarakatan bukan sekadar seremonial tahunan.
Lebih dari itu, ia mengajak seluruh jajarannya untuk menjadikan momentum ini sebagai penguatan semangat pengabdian dalam membina dan membimbing warga binaan menuju perubahan yang lebih baik.
“Hari ini adalah saatnya kita memperbaharui tekad untuk terus berkontribusi dalam membentuk insan-insan yang siap kembali ke tengah masyarakat dengan lebih baik,” ujar Rudi Kristiawan.
Sebagai bentuk apresiasi atas dukungan dan sinergi yang telah terjalin, Kalapas Mojokerto menyerahkan piagam penghargaan kepada Kapolres Mojokerto dan Kota, Dandim 0815, dan Dandenpom V/2. Tak hanya itu, 27 paket bantuan sembako juga disalurkan secara simbolis kepada keluarga warga binaan, sebagai wujud kepedulian sosial.
Puncak acara ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Wali Kota, Wakil Bupati, dan Ketua DPRD Mojokerto.
Pemotongan tumpeng ini menjadi simbol rasa syukur serta harapan bersama untuk kemajuan dan pembaruan pemasyarakatan di masa depan.
Acara ditutup dengan sesi foto bersama serta jamuan makan, yang semakin mempererat rasa kekeluargaan antara tamu undangan dan seluruh pegawai Lapas. Semangat kolaborasi dan optimisme menjadi napas utama dalam memperingati Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-61 ini.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id
