BERITABANGSA.ID, MADIUN KOTA – Prosesi pengambilan sabuk dan ziarah makam bagi siswa perguruan silat persaudaraan setia hati terate (PSHT) Cabang Sidoarjo, dijaga 262 personel Polres Madiun Kota, Minggu (2/2/2025).
Kapolres Madiun Kota AKBP Agus Dwi Suryanto, mengaku sebelum acara pihaknya telah melakukan pemetaan dan antisipasi wilayah.
“Kita fokuskan ke jalur arah makam RM Imam Koesoepangat dan Haji Tarmaji Boedi Harsono, lokasi pengambilan sabuk di Padepokan Pusat PSHT,” pungkasnya.
Selain personel Polres Madiun Kota, pengamanan juga melibatkan pengamanan tertutup (Pamter).
Sedikitnya ada 25 titik penjagaan, termasuk Pospol 12.02 hingga Simpang Empat Pospol Sleko dan Simpang Tiga Jalan Merak, Jalan Trunojoyo dan padepokan.
“Caranya dilakukan penyekatan di setiap pintu masuk. Agar rombongan peserta menuju acara tidak mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas),” tukasnya.
Sementara itu, Kepala Bagian Operasional Kompol Suprapto menambahkan acara selesai dengan aman, terkendali dan tanpa insiden.
Sebanyak 1030 siswa PSHT Cabang Sidoarjo yang memakai 18 bus dan 50 orang pedamping dikawal meninggalkan Kota Madiun.
“Selama penyekatan Polres Madiun Kota juga menindak pengendara yang konvoi dengan knalpot bronk,” ujarnya.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id