BERITABANGSA.ID, SURABAYA – Keluarga besar Yayasan Haji Muhammad Cheng Hoo Indonesia (YHMCHI), PITI Jatim dan Yayasan Pendidikan Cheng Hoo Indonesia (YPCHI) melakukan penghormatan terakhir dan doa bersama untuk mendiang Tsang Joshua Ardy, Jumat 12 Juli 2024 malam, di Rumah Duka Adi Jasa, ruang 18-17-16-01-02.
Doa bersama dipimpin langsung oleh Ketua YHMCHI H. Abdullah Nurawi. Kemudian bunga duka cita diserahkan kepada Puspitadewi Prijadi istri mendiang Tsang Joshua Ardy.
H. Abdullah Nurawi menyampaikan duka cita yang mendalam. “Beliau sosok low profile, humble dan sosialnya tinggi. Kami merasa kehilangan sosok yang baik dan panutan keluarga. Beliau mewariskan jiwa sosial kepada anak dan cucu,” ujar Nurawi.
“Beliau sekeluarga membantu kegiatan di Masjid Cheng Hoo Surabaya, saat Ramadhan dan Idul Adha. PT Matahari Sakti memberikan kontribusi kepada kami. Semoga beliau diberikan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa,” imbuhnya.
Ustadz Hasan Basri (Liem Fuk San) Ketua Pelaksana Harian YHMCHI mengaku sangat kehilangan dengan kepergian mendiang Tsang Joshua Ardy.
“Beliau sosok luar biasa bagi kami generasi muda. Beliau tidak melihat siapa yang penting hidup bermanfaat bagi semuanya. Beliau sangat ramah dan selalu menyapa saya di manapun,” imbuh Ustadz Hasan Basri.
Dalam penghormatan terakhir turut hadir Hj. Siti Fatimah Sukri Ketua Yayasan Pendidikan Cheng Hoo Indonesia (YPCHI), bersama suami Khalid Huang, juga pengurus PITI Surabaya, PITI Jatim, dan YHMCHI.
Perlu diketahui, Tsang Joshua Ardy telah berpulang ke surga, di usianya yang ke 77 tahun. Semasa hidupnya, menjabat sebagai Komisaris PT Matahari Sakti.
Beliau meninggal di Hongkong, Minggu 30 Juni 2024, tepat pukul 23:11 waktu setempat. Jenasah dibawa ke Surabaya dan saat ini disemayamkan Rumah Duka Adi Jasa Ruang 18-17-16-01-02.
Pada 10 Juli 2024 dilakukan Ibadah Tutup Peti. Ibadah Penghiburan I dilakukan Hari Kamis dan Ibadah Penghiburan II Hari Sabtu (11 dan 13 Juli 2024) pukul 19.00 WIB.
