BERITABANGSA.ID, JOMBANG – Hasil autopsi mayat pria dengan luka di wajah yang ditemukan di belakang KUD Desa Rejoagung, Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang mengungkap identitas dan penyebab kematiannya.
Pria diidentifikasi bernama Dodik Darmawanto (45), sedangkan autopsi sendiri dilakukan oleh dokter RS Bhayangkara Kediri di RSUD Jombang.
Selain tim dokter forensik, tampak tim Satreskrim Polres berjaga. Polisi pun membacakan hasil autopsi penyebab kematian Dodik, yakni murni dari penyakit serangan jantung.
“Dari sini terbukti dari riwayat sakit korban yang mana pernah juga dilakukan pengecekan EKG jantung di rumah sakit Ploso. Jadi ada efek gagal jantung yang membuat korban saat itu kekurangan oksigen, sehingga mengakibatkan meninggal dunia,” ujar AKP Margono Suhendra, Kasatreskrim Polres Jombang pada Kamis (8/5/2025) malam.
Saat disinggung terkait ada luka pada bagian wajah korban, Polisi menyebut hal itu akibat korban jatuh tersungkur.
“Luka lecet di pipi dan dagu itu akibat jatuh membentur tembok di TKP,” tukasnya.
Sehingga dipastikan, Dodik bukan korban tindak pidana. Kematiannya terjadi wajar. Sehingga jenazah korban diserahkan ke pihak keluarga.
“Keluarga sudah menerima, setelah ini jasad diserahkan untuk dimakamkan,” pungkasnya.
Di pemberitaan sebelumnya warga geger menemukan mayat pria di belakang KUD Desa Rejoagung, Kecamatan Ploso, Jombang Kamis (8/5/2025) pagi.
Di tubuh jasad pria itu, ditemukan banyak bekas luka di wajah. Ada yang menyebut korban sempat mengejar maling. Ada pula yang menyebut pria itu hendak buang sampah.