BERITABANGSA.ID, MALANG – Menteri Perdagangan RI bersama Bupati Malang secara resmi melepas ekspor perdana kacang tunggak dan produk perikanan Desa Sejahtera Astra (DSA) Insan Madani Turen, Kabupaten Malang ke Belanda, Kamis (20/12/2024).
Produk-produk unggulan DSA Insan Madani Kabupaten Malang yang diekspor ke Belanda, yakni produk unggulan kacang tunggak, ikan nila dan lele asap yang menembus pasar Eropa.
Ekspor perdana ke Belanda ini membuktikan kualitas dan daya saing produk-produk UMKM Malang di kancah internasional.
Hadir dalam seremoni pelepasan ekspor kacang tunggak dan produk perikanan yakni Ikan nila dan lele asap/asin ke Belanda antara lain Menteri perdagangan Republik Indonesia Doktor Budi Santoso, didampingi Bupati Malang HM Sanusi, Chief of Corporate Affairs Astra Riza Deliansyah dan Ketua Yayasan Insan Mandiri Sukses Gus Indra Dwi Hartanto.
“Hari ini kita melepas ekspor kacang tunggak, Ikan lele dan nila asap maupun asin ke Eropa tepatnya ke negara Belanda, ini adalah sesuatu yang luas biasa karena bisa menembus pasar Eropa,” jelas Mendag Budi Santoso usai melepas ekspor perdana ke Belanda.
Mendag Budi Santoso berharap kerja dengan PT Astra dan Pemerintah Kabupaten Malang agar terus meningkatkan ekspor produk-produk hasil UMKM untuk ekspor.
“Nantinya produk yang dihasilkan dari Kabupaten Malang ini terus meningkat dan mampu menembus pasar luar negeri dengan melalui kerjasama dengan semua pihak dengan menyelenggarakan pameran produknya yang bekerjasama dengan Kementerian Perdagangan di luar negeri,” ujar Budi Santoso.
Mendag Budi Santoso, akan terus mendorong guna meningkatkan potensi potensi desa ekspor.
“Saya merasa bangga sekali, jadi ini ada desa ekspor, jadi desa desa yang memiliki potensi ekspor harus kita tingkatkan yang salah satunya di Kabupaten Malang ini, bahkan Pak Bupati Malang menyampaikan banyak potensi produk di Kabupaten Malang,” bebernya.
