BERITABANGSA.ID, NGAWI – Kapolres Ngawi, AKBP Argowiyono, mengunjungi rumah korban tenggelam di waduk Kedungbendo, di Desa Gunungsari Kecamatan Kasreman, Kabupaten Ngawi, Jumat (24/5/2024).
Untuk diketahui, anak-anak dari korban almarhum Harto Sudiro (36) yakni Hisana Fatimah Aabidah (10) kelas 4 SD dan Aisyah Reskia (7) kelas 1 SD kini tinggal dengan neneknya yang sudah renta, sementara Adam (3) ikut ibunya di Sumatera.
Kejadian itu membuat Kapolres Ngawi bersama Ketua Bhayangkari Cabang Ngawi, Marina Argo tergerak hatinya, untuk bertindak dan melakukan sesuatu, sehingga mendatangi rumah korban yang berada di Desa Gunungsari, Kecamatan Kasreman, untuk memberikan bantuan kepada anak-anak yatim yang kini tinggal dengan neneknya.
Rombongan dari Polres Ngawi di rumah duka bertemu dengan anak-anak korban yang masih diselimuti kesedihan ditemani neneknya dan Kades Gunungsari Minto (45).
“Saya mengucapkan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga almarhum bapak Harto,” ungkap Argo saat di rumah duka.
Di tempat tersebut, Kapolres Ngawi dan Marina Argo memberikan bantuan berupa paket sembako juga peralatan sekolah dan sepeda angin serta boneka untuk kedua anak korban.
“Semoga bantuan ini bermanfaat dan tetap semangat untuk sekolah ya, Nak,” ucap Kapolres Ngawi sambil mengelus kepala anak-anak yatim ini.
Pihak keluarga yang diwakili oleh Kades Gunungsari mengucapkan terima kasih atas kepedulian Polres Ngawi.
“Saya mewakili keluarga korban almarhum Bapak Harto, mengucapkan matur suwun kepada Bapak Kapolres Ngawi dan Ibu Kapolres. Alhamdulillah bantuan ini sangat bermanfaat untuk anak-anak korban,” kata Minto, Kades Gunungsari.
Sebagaimana diketahui, kejadian naas tenggelam yang menimpa Harto Sudiro (36), terjadi pada Minggu (19/5/2024) yang diketahui sekira pukul 12.00 WIB dan ditemukan oleh tim SAR gabungan pada Senin (20/5/2024) sekira pukul 09.30 WIB, sudah dalam keadaan meninggal dunia.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id
