BERITABANGSA.ID, MALANG – Kebijakan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB ) yang membolehkan ASN di daerah bekerja dari rumah (work from home) bertujuan menghindari kemacetan saat arus balik lebaran.
Menurut Plt Sekretaris Daerah Kabupaten Malang, Nurman Ramdansyah, jajarannya belum ada yang mengajukan WFH.
Menurutnya sesuai ketentuan, jumlah yang akan melaksanakan WFH dibatasi hanya 50 persen, namun sampai hari ini pihaknya belum menerima pengajuan untuk WFH.
“Di kami (Pemkab Malang) sampai hari ini belum ada laporan izin untuk WFH, dan yang WFH harus izin pada saya, sesuai ketentuan Menpan RB dibatasi 50 persen saja,” tegas Nurman Ramdansyah usai acara halal bihalal di Kecamatan Gondanglegi, Rabu (17/4/2024).
Plt Sekdakab Malang menjabarkan, WFH adalah peluang bagi para ASN yang mudik lebaran ke luar Jawa, dan untuk menghindari kemacetan.
Dan Menpan RB memberikan kesempatan untuk mengajukan WFH.
“Jadi WFH adalah peluang bagi ASN yang mudik ke luar Jawa, untuk menghindari kemacetan saat arus balik. Ini memberikan kemudahan bagi semua ASN, dan waktunya dibatasi sampai hari (16-17 April),” beber Nurman.
