BERITABANGSA.ID, SURABAYA – Gempa bumi susulan kembali menggoyang warga Surabaya pada pukul 15.57 WIB.
Total ada tiga kali gempa yang terasa di Surabaya. Yang pertama pukul 11.52, pukul 12.30, dan terbaru 15.52 WIB. Gempa terakhir lebih besar dengan magnitudo 6,5 terasa di Surabaya.
BMKG mencatat gempa ini terjadi 6,5 magnitudo. Lokasi episenter gempa di lokasi 5,76 LS, 112,33 BT (130 km Timur Laut Tuban, Jawa Timur). Dengan kedalaman 10 kilometer.
Rony, warga asal Semampir Surabaya mengatakan, beberapa perabotan di rumah bergetar semua dan lampu gantung bergoyang-goyang.
“Perabot di rumah goyang anak istri saya panik,” katanya.
Menurut Rony, gempa susulan kali ini lebih besar dibanding gempa pertama. Ketakutan, warga sekitar pun berhamburan dari rumah masing-masing dan berkumpul di jalan.
“Ini lebih besar daripada yang tadi. Yang barusan ini juga lebih lama daripada yang tadi,” kata Rony kepada Beritabangsa.id.
Warga lainnya, Yanti, menerangkan, bahwa gempa susulan kali ini lebih besar dibanding gempa yang pertama.
Akibat ketakutan, ia pun langsung membawa anak dan orang tuanya keluar rumah takut terjadi hal-hal yang tidak di inginkan.
“Takut Mas. Yang ini lebih besar dari yang pertama tadi saya panik sampai terasa goyang-goyang kaya orang mabuk,” ujarnya.
Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Kelas II Pasuruan, Rully Oktavia Hermawan mengatakan, hingga pukul 15.00 WIB setidaknya telah terjadi gempa susulan.
“Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan waspada terhadap gempa susulan,” kata dia.
Penyebab gempa, kata dia, adalah sesar lokal di Laut Jawa dengan mekanisme sumber pergerakan sesar geser (strike slip). Ia menegaskan, gempa yang terjadi tidak berpotensi tsunami.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id
