Advertorial

Sinergikan Stakeholders Pendidikan Jenjang SD, Dinas P dan K Jombang Gelar Workshop

119
×

Sinergikan Stakeholders Pendidikan Jenjang SD, Dinas P dan K Jombang Gelar Workshop

Sebarkan artikel ini
Workshop
Pagelaran workshop Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang. Foto : Disdikbud Jombang for Beritabangsa.id.

BERITABANGSA.ID – JOMBANG – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (P dan K) Kabupaten Jombang, Jawa Timur, menggelar workshop, temanya pengenalan dan penguatan karakter anak melalui sinergi stakeholders pendidikan jenjang SD.

Kegiatan di Aula terbuka Dinas P dan K Jombang itu, bertujuan untuk pengenalan terkait bakat minat sekaligus penguatan anak-anak di sekolah.

Peserta kegiatan ini yaitu dari perwakilan guru SD dan komite dari tiap SD se Kabupaten Jombang.

Acara ini juga dihadiri langsung oleh Sekertaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang.

Sekertaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang, Dian Yunitasari mengapresiasi terhadap kegiatan workshop kali ini.

Hal itu menjadi satu bukti upaya agar senantiasa menyayangi anak didik di sekolah sesuai dengan tuntutan dan regulasi pemerintah.

“Sekarang kita sudah masuk dalam kurikulum merdeka. Karena itu banyak tanggung jawab kita yang bisa menjadi sebuah tuntutan agar anak didik kita semua memiliki karakter dan penyaluran bakat minat sesuai masing-masing peserta didik,” kata Dian, Jumat 10 November 1023.

Dian menjelaskan, karakter seorang anak tidak serta merta bisa lahir sendiri, namun dibentuk oleh keluarga, sekolah dan lingkungan.

Sekolah tidak akan mampu mendidik karakter seorang anak menjadi baik ketika tidak dibantu oleh orang tua dan lingkungan.

“Termasuk juga bakat minat, peserta didik tentunya butuh arahan untuk mengembangkan apa yang menjadi bakat minatnya. Baik arahan dari orang tua, guru mau pun lingkungan,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Seksi Peserta Didik dan Pembangunan Karakter Jenjang SD, Supartini menjelaskan, kegiatan itu menghadirkan sejumlah narasumber, yaitu Yayasan Seribu Warna, UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak Kabupaten Jombang.

“Kemudian Woman Crisis Center (WCC) Jombang, Palang Merah Indonesia Kabupaten Jombang, serta dari bapak Ibu yang aktif dalam kegiatan Rutgres (Ruang Temu Generasi Sehat) yang akan berbagi praktik baik,” tuturnya.

Supartini berharap, para peserta dapat mengetahui dan memetakan minat dan bakat melalui assesmen, mengetahui dan memahami penguatan karakter peserta didik, mampu turut serta dalam mencegah tindakan perundungan di satuan pendidikan.

“Dan juga mengetahui serta memahami tentang kesehatan reproduksi remaja,” kata Supartini. (Adv).

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id

 

>>> Ikuti saluran whatsapp beritabangsa.id
Example 468x60Example 468x60Example 468x60 Example 468x60