Kepala Dinas Pendidikan Jatim ini menyebut acara ini begitu luar biasa. Menandakan event ini dinantikan para pencinta motorcross di tanah air.
“Peserta bisa tembus 3.000 lebih, ini sangat luar biasa. Kalau event lari 3.000 peserta itu sedikit. Tapi kalau event motorcross, 3.000 peserta itu sangat luar biasa,” tuturnya.

Sementara, Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu, Arief As Siddiq mengatakan ada dua rute yang telah disiapkan. Panjang rute 65 kilometer. Dan rute pendek sejauh 30 kilometer.
“Riders start dan finish di Balai Kota Among Tani. Dari titik start riders akan melahap rute di kawasan Gunung Panderman, lalu tembus ke Coban Rondo, kemudian ke Paralayang, setelah itu menuju ke Desa Punten,” urainya.
Dari Desa Punten, peserta akan diarahkan menuju Coban Talun. Kemudian berlanjut ke Desa Tulungrejo, melewati Pure Giri Arjuna dan lereng Gunung Arjuno. Dari rute itu, selanjutnya peserta diarahkan menuju ke timur menuju wilayah Desa Pandanrejo.
“Dari Desa Pandanrejo mereka akan kembali ke Balai Kota Among Tani sebagai titik finishnya. Sebagai daya tarik, di Coban Talun kami juga telah menyiapkan tanjakan berhadiah bagi para riders profesional yang bisa melewatinya,” bebernya.
Terpisah, salah satu peserta dari Kelurahan Temas, Agus Chiker menerangkan dia dan rekan-rekannya penghobi motorcross sangat menantikan acara tahunan ini.
“Selain refreshing dan silaturahmi bersama teman semoga nanti bisa membawa hadiah. Siapa tahu bisa dapat mobil atau sepeda motor,” ucapnya. adv.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id