BERITABANGSA.ID, MALANG- Jembatan Jilu penghubung Desa Sumberkradenan dengan Desa Ampeldento Kecamatan Pakis, diresmikan Bupati Malang HM Sanusi.
Anggaran pembangunannya berasal dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sebesar Rp500 juta.
Menurut Bupati Sanusi, pada 2023 Pemerintah Kabupaten Malang menerima kucuran dari PUPR sebesar Rp1 triliun untuk infrastruktur.
“Tahun ini kita dibantu pemerintah pusat sebesar Rp1 triliun untuk jalan, program air bersih dan stadion Kanjuruhan, untuk tahun depan, (pengajuan Pemkab Malang) akan dibantu Rp1,5 triliun. Semua diperuntukkan pembangunan infrastruktur,” terang Sanusi, Senin (18/9/2023).
Pembangunan infrastruktur diharapkan bisa memperlancar transportasi antar dua desa di Kecamatan Pakis ini.
“Efeknya akan meningkatkan ekonomi, kesejahteraan dan pendidikan di dua desa dan wilayah sekitarnya. Jembatan kini menjadi aman dan kuat dilalui kendaraan roda empat,” imbuh Abah Sanusi.
Bagaimana infrastruktur lain di Kabupaten Malang ?
Sanusi mengatakan semua bertahap mulai diperbaiki, baik jalan rusak berat dan jalan penghubung.
“Anggarannya ada dari APBD maupun APBN,” katanya.
Sementara itu, Kepala Desa Ampeldento, Supriyadi menjelaskan, program pengembangan infrastruktur sosial ekonomi wilayah (Pisew) dari PUPR bisa terlaksana jika ada pengajuan dari dua desa.
Sehingga keinginan masyarakat untuk perbaikan jembatan diajukan.
“Syarat itu pengajuan dua desa harus dipenuhi, selain memang rakyat menghendaki pembangunan jembatan. Hingga diberi anggaran Rp500 juta dari APBN,” ujarnya.
Untuk jembatan penghubung lama dari bambu masih dibiarkan di sisi kanan.
Supriyadi menceritakan pengajuan ini langsung dari desa ke Kementerian PUPR pada 2022.
“Kementerian PUPR langsung menyetujui untuk dilaksanakan,” pungkasnya.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id