BERITABANGSA.ID – SUMENEP – Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) berkapasitas 10.000 watt di Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Amien Prenduan, Kabupaten Sumenep, diresmikan, Rabu (23/8/2023).
PLTS ini terpasang di atap rusunawa Ponpes Al-Amien Prenduan, dengan anggaran dari bantuan Pemprov Jatim.
Sehingga di Jatim, pemanfaatan energi baru terbarukan (EBT) sudah tembus 1.408,77 MW dengan capaian bauran EBT sebesar 9.36% lebih dari target yang ditetapkan dalam RUED sebesar 6,50%.
PLTS di Ponpes Al Amien ini, juga wujud penerapan kebijakan pemanfaatan EBT menuju target net zero emission 2060.
Bahkan PLTS atap 10.000 watt ini akan jadi referensi bagi dunia bahwa di Sumenep sudah ada EBT mendukung green economy.
Di mana dibarengi program lain semisal penanaman mangrove, dalam mewujudkan net zero emission 2060 dan penerapan EBT.
Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, menyatakan PLTS ini mampu menghemat anggaran biaya listrik untuk rusunawa yang mencapai Rp1,5 juta per bulan.
“Alhamdulillah, kini pihak Ponpes tak perlu lagi mengeluarkan biaya sebesar itu. Meski ini kecil tapi resonansinya sangat besar ke depannya,” kata Khofifah.
Dengan PLTS Atap diharapkan dapat direplikasikan di berbagai titik dan daerah karena Ponpes Al-Amien telah membuktikan ke dunia penerapan renewable energy.