BERITABANGSA.ID – JOMBANG – Di RSUD Jombang, jasad mutilasi yang ditemukan dalam dua karung pada Jumat (4/8/2023) malam, mulai diautopsi.
Autopsi yang dilakukan tim dokter forensik Rumah Sakit Bhayangkara Kediri ini, berlangsung pada Sabtu (5/8/2023) siang hari.
Kasat Reskrim Polres Jombang AKP Aldo Febrianto menyampaikan, autopsi jasad yang diduga korban mutilasi berlangsung di Paviliun Kenanga, Instalasi Kedokteran Forensik RSUD Jombang. Tim tiba di lokasi diperkirakan sekitar pukul 13.00 WIB dan diupayakan akan selesai sesegera mungkin.
“Doktor forensik dari dokpol rumah sakit bhayangkara kediri, sudah datang ke RSUD Jombang, kamar jenazah untuk melakukan autopsi. Ya untuk diketahui lebih detail lagi siapa kira-kira identitas dari Mr X tersebut,” ujarnya kepada wartawan di halaman ruangan kamar jenazah RSUD Jombang ini.
Selain identitas, lanjut AKP Aldo menjelaskan jika autopsi dilakukan guna mengetahui waktu, penyebab kematian, hingga ciri-ciri mayat tersebut.
Hingga sore hari ini, ia mengatakan masih menunggu hasil autopsi dan tes DNA dari tim ahli.
“Insyaallah hari ini diusahakan selesai semuanya. Mungkin dari autopsi ini nanti bisa terkuak terkait ciri-ciri, jenis kelamin, usia, kemudian jenazah ini sudah berapa lama meninggalnya. Nanti akan di lab kan DNA,” katanya.
Disinggung soal kondisi tubuh jasad yang ditemukan warga dalam dua karung itu, kata AKP Aldo, sudah hancur dan membusuk. Kondisi tubuh yang mengenaskan itulah, cukup jadi kendala tim untuk segera menindaklanjuti.
“Kondisinya hancur, mungkin karena kena air terus terik matahari hingga membusuk. Mungkin hal tersebut yang agak susah untuk mencari identitas pelaku atau ciri-ciri dari korban tersebut,” pungkasnya.
Sekadar diketahui sebelumnya bahwa, seorang warga yang saat itu sedang mencari ikan, menemukan mayat terbungkus dalam 2 karung plastik di sungai Desa Japanan, Kecamatan Mojowarno, Jombang. Mayat yang ditemukan tersebut diduga korban mutilasi.
Selanjutnya lantas warga tersebut memberitahukan ke warga sekitar yang ditindaklanjuti hingga ke pihak kepolisian. Usai kemudian jasad dengan petugas dievakuasi dan dibawa ke kamar jenazah RSUD Jombang.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id
