Pendidikan

Ukir Sejarah, PCNU Kota Probolinggo Launching Buku Historiografi NU

267
×

Ukir Sejarah, PCNU Kota Probolinggo Launching Buku Historiografi NU

Sebarkan artikel ini
Historiografi
PCNU Kota Probolinggo saat launching buku historiografi atau perjalanan NU di Kota Probolinggo

Banyak tulisan tentang NU, ditulis oleh bukan orang NU sehingga banyak orang menyebut NU ditulis. Itu artinya NU ditulis oleh orang luar. Namun hari ini NU menulis.

“Hari ini NU menulis, itu artinya orang-orang NU menulis sejarahnya sendiri. Kita bersyukur PCNU Kota Probolinggo sebagian kecil dari bagian ikhtiar untuk menulis sejarahnya sendiri,” ujarnya.

Launching buku ditandai dengan pemutaran video trailer buku proses perjalanan tim riset sejarah NU Kota Probolinggo dalam menggali data sejarah terbentuk NU Kota Probolinggo.

Kemudian dilanjutkan dengan talkshow yang dipandu oleh Haji Mohammad Ilyas Rolis sebagai moderator dan sebagai narasumber Ketua Tim Riset sejarah NU Kota Probolingg Ahmad Fais, serta KH Sholeh Hayat sebagai pembedah.

KH Sholet Hayat menyebut launching dan talkshow ini merupakan forum yang sangat luar biasa, PWNU Jawa Timur mendapat kehormatan yang besar atas terbitnya buku ini.

“Kalau forum pengajian, forum halaqoh, diskusi besar itu sudah biasa, tapi kalau berbentuk narasi untuk menulis sebuah buku dan bukunya sudah terbit, ini baru yang pertama kali,” tandasnya.

Buku historiografi NU Kota Probolinggo memiliki tebal hanya 148 halaman lebih tebal dari buku milik PCNU Kraksaan yang hanya 17 halaman.

PCNU Kota Pasuruan 65 halaman dan PCNU Lamongan 74 halaman.

Namun ini bukan soal tentang aspek jumlah halaman namun soal nilai isi sejarah yang telah ditulis dalam buku.

“Saya rasa perlu memberikan hormat kepada Mas Fais bersama 10 teman yang lain berhasil menciptakan buku ini. Pak Sholeh bukunya kan masih tipis ? walaupun hanya 148 halaman tapi nilainya bukan tipis, nilainya tebal,” tandasnya.

Sekadar diketahui, launching dan talkshow ini dihadiri oleh Pengurus Cabang NU Kota Probolinggo, Kraksaan, Kabupaten Probolinggo MWC lembaga dan banom.

Hadir pula Dawam Iksan dari PD Muhammadiyah Probolinggo, Kiai Nizar Irsyad Ketua MUI Probolinggo serta narasumber yang terlibat dalam penyusunan buku.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id

>>> Ikuti saluran whatsapp beritabangsa.id
Example 468x60Example 468x60Example 468x60 Example 468x60