Humanity

Unusa Terjunkan 1500 Pasukan Semut, Rawat Jagat Bangun Peradaban

197
×

Unusa Terjunkan 1500 Pasukan Semut, Rawat Jagat Bangun Peradaban

Sebarkan artikel ini
Pasukan semut
Mahasiswa unusa yang tergabung dalam pasukan semut Unusa saat apel

Jazidie menambahkan, manusia sebagai penguasa lingkungan hidup di bumi berperan besar dalam menentukan kelestarian lingkungan hidup.

Manusia sebagai makhluk ciptaan Allah yang berakal budi mampu merubah wajah dunia dari pola kehidupan sederhana sampai ke bentuk kehidupan modern seperti sekarang ini.

Namun sayang, seringkali apa yang dilakukan manusia tidak diimbangi dengan pemikiran akan masa depan kehidupan generasi berikutnya. Banyak kemajuan yang diraih oleh manusia membawa dampak buruk terhadap kelangsungan lingkungan hidup.

Pasukan Semut
Diva Masanda, Mahasiswa Unusa Prodi Keperawatan, salah satu anggota pasukan semut Unusa

“Sebagai warga negara yang baik, masyarakat harus memiliki kepedulian yang tinggi terhadap kelestarian lingkungan hidup di sekitarnya sesuai dengan kemampuan masing-masing,” ujarnya.

Ditambahkannya, melalui pasukan semut Unusa ini, pihaknya mencoba mengajak masyarakat untuk menjaga dan merawat bumi.

Dengan kehadiran pasukan semut ini, diharapkan masyarakat lebih disiplin dalam menjaga kebersihan lingkungan, terutama masalah sampah.

Devi Masanda, mahasiswa Unusa semester V, Prodi Keperawatan, mengaku senang bisa terlibat langsung di satu abad NU ini.

“Ini momen penting bagi kami, dan kami sudah mempersiapkan diri agar kondisi tetap bugar, karena kita bergeraknya pada dini hari usai acara,” ucapnya pada Beritabangsa.id.

Ia juga berharap agar masyarakat lebih peduli terhadap kebersihan dan bisa mengikuti jejak pasukan semut dalam bersih-bersih pasca acara.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id

>>> Ikuti saluran whatsapp beritabangsa.id
Example 468x60Example 468x60Example 468x60 Example 468x60