BERITABANGSA.ID – LUMAJANG – Banner tulisan berisi warning dan peringatan warga Desa Jatirejo, Kecamatan Kunir, agar menolak kehadiran pegawai Koperasi.
Pegawai koperasi masih terlihat ada yang melakukan penagihan ke warga.
Mariyanto, warga Jatirejo menemukan seorang pegawai Koperasi yang masuk Balai Desa Jatirejo, Sabtu (5/2/2023) siang.
“Bahkan ada warga sampai tertidur di pendapa Balai Desa Jatirejo, karena ikut menghalau pegawai koperasi,” ucap Mariyanto, via chat WhatsApp.
Hasyim Asyari warga Desa Jatirejo lainnya, akan melakukan upaya hukum jika masih ada pegawai koperasi yang memaksa menjalankan koperasi.
“Banner sudah ada kok untuk peringatan, tapi kalau masih ngeyel, ya apa boleh buat, kami lakukan upaya hukum,” ujar Hasyim.
Kata Hasyim, sudah ada perlakuan anarkis dari oknum pegawai koperasi, merusak meteran listrik, sehingga selama beberapa warga tak bisa menikmati listrik.
“Ini sudah lakukan pengerusakan jelas masuk ke ranah hukum. Dan kami sudah kantongi identitasnya, segera kami melangkah,” paparnya.
Untuk lembaga koperasi yang nakal, menurut Hasyim, pihak Dinas Koperasi Usaha Mikro, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Lumajang, diminta lebih tegas.
“Sepertinya dinas ini sengaja melakukan pembiaran terkait koperasi yang melakukan kegiatan tidak sesuai prosedur atau lintas kabupaten/kota,” pungkasnya.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id