Peristiwa

Banjir di Sampang Surut, BMKG Ingatkan Waspada Banjir Kiriman

262
×

Banjir di Sampang Surut, BMKG Ingatkan Waspada Banjir Kiriman

Sebarkan artikel ini
Banjir Sampang
Gubernur Kkofifah saat berkunjung ke Sampang, lokasi terdampak banjir

Pada kesempatan tersebut, Gubernur Khofifah menyempatkan diri berbincang, menyapa dan mendengarkan keluh kesah

Khofifah memastikan sebagian besar banjir sudah mulai surut dan kering. Pihaknya juga sudah menginstruksikan petugas untuk membantu membersihkan sisa-sisa lumpur dan sampah.

Di Pondok Pesantren Assirojiyyah Sampang, tak jauh dari lokasi, genangan air juga tampak telah surut.

Kemudian dilanjut ke titik banjir lainya, diantaranya Ponpes Attaroqi 1 dan 2 Sampang dan dapur umum Dinas Sosial Sampang.

Di dapur umum BPBD Jatim, dia memastikan dalam satu hari dapur umum mendistribusikan sebanyak 2500 nasi bungkus.

Di sela kunjungan, Khofifah mengingatkan agar waspada banjir kiriman dari hulu sungai.

Untuk itu Forkopimda, Bupati, Kapolres, Dandim, BPBD setempat dan elemen masyarakat secara kolektif melakukan mitigasi siap siaga.

“Kebetulan gelombang di laut di beberapa area juga tinggi. Kemarin mungkin kawan-kawan sempat terkonfirmasi, ada kapal dari Lamongan mau ke Kalimantan harus menunggu 7 hari. Demi keselamatan penumpang,” jelas Khofifah.

“Rasanya tiga tahun terakhir ini harus lebih waspada, karena ada perubahan cuaca, perubahan iklim global,” imbuhnya.

Mencegah banjir kembali, Khofifah meminta agar dilakukan pengerukan Kali Kemuning, dilakukan plengsengan dan pelebaran.

“Nah, Kali Kemuning itu kan ada dua muara ketemunya dekat PP At-Taroqqi Karongan, saya pernah ke sana,” jelas Khofifah.

Yang terpenting menghadapi musibah ini masyarakat diajak sadar dan waspada secara kolektif atas lingkungan.

>>> Ikuti saluran whatsapp beritabangsa.id
Example 468x60Example 468x60Example 468x60 Example 468x60