Dewan Pers Ajak Masyarakat Jadikan Media Digital Makin Sehat

Sementara, pemateri pertama Sapto Anggoro Ketua Komisi Kemitraan dan Infrastruktur Organisasi Dewan Pers mengajak semua anggota masyarakat yang hadir untuk turut berpartisipasi dalam dunia informasi media digital semakin sehat.
“Informasi memiliki peranan penting dalam menjaga kesehatan digital,” katanya disela memaparkan materi ‘Dampak Medsos untuk Pemahaman Publik Mengenai Informasi.
Lebih lanjut, Sapto Anggoro mengatakan, menghadapi berita hoaks tidak cukup hanya dengan mengembangkan prasangka baik atau prasangka buruk terhadap orang lain.
“Jika mau selamat, kita harus meningkatkan nalar kritis atau critical thinking. Tingkatkan literasi yang berkaitan dengan baca, tulis, dan referensi-referensi lain,” lanjutnya.
Sapto mewanti-wanti masyarakat untuk lebih melek dan tetap berhati-hati dalam bermedia sosial. Dampak besar yang merugikan orang lain harus dijadikan pertimbangan.
“Jika mendapati berita yang belum jelas kebenarannya sebaiknya kita tidak membagikan dulu, seleksi dulu sebelum dishare,” ucapnya.
Suhu Sapto sapaan akrabnya menilai pentingnya membangkitkan kesadaran literasi ini yang membuat Dewan Pers menyambut dan mendukung kegiatan yang digelar AMSI tersebut.
“Berita-berita hoaks itu terjadi ada kalanya karena misinformasi (kesalahan yang tidak disengaja) ada pula karena disinformasi (kesalahan yang memang disengaja). Bahkan, kesalahan itu bisa disengaja sejak dalam pikiran pelakunya,” jelasnya.