Terkini

Kini Sidoarjo – Surabaya – Gresik Enjoy Naik Bus

57
×

Kini Sidoarjo – Surabaya – Gresik Enjoy Naik Bus

Sebarkan artikel ini
Bus
Gubernur Jatim Khofifah, Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, melaunching operasional Bus Trans Jatim di Terminal Pasar Baru Porong Jumat (19/08/2022).

BERITABANGSA.COM-SIDOARJO- Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, melaunching operasional Bus Trans Jatim di Terminal Pasar Baru Porong Jumat (19/08/2022).

Bus TransJatim akan melayani rute Surabaya Raya, yakni Sidoarjo-Surabaya-Gresik. Untuk tahap pertama, Bus TransJatim akan beroperasi dari Terminal Porong – Purabaya Surabaya dan Bunder Gresik. Peresmian dilakukan di Sidoarjo karena Terminal Porong menjadi ujung koridor 1 bus TransJatim.

Scroll untuk melihat berita

Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali, Wako Surabaya Eri Cahyadi, serta Bupati Gresik menegaskan Bus TransJatim ini diharap menjadi salah satu solusi mengatasi masalah kemacetan di Surabaya Raya. Bukan hanya Sidoarjo juga Surabaya dan Gresik.

“Problem transportasi di Surabaya Raya tak bisa dilakukan Pemkot Surabaya sendirian. Harus melibatkan daerah lain yang menjadi ”satelit” Surabaya, yakni Gresik dan Sidoarjo. Sebab, daerah-daerah ini memberi kontribusi bagi kepadatan lalu lintas di Surabaya,” kata Gus Muhdlor, Bupati Sidoarjo.

Putra KH Ali Masyhuri itu menambahkan, arena lintas wilayah, leading sector penataan transportasi adalah Pemprov Jawa Timur. Salah satu inovasi Pemprov Jatim adalah bus Trans Jatim. Bus itu akan menjadi kado istimewa bagi warga Jatim pada momentum peringatan Hari Kemerdekaan RI tahun ini.

“Kami ucapkan terima kasih Kepada Gubernur Jatim karena dengan tangan dingin beliau dapat menyatukan Sidoarjo – Gresik dan Surabaya. Harapan kami dalam momentum ini semoga bisa menjadi transportasi massal bagi masyarakat dari ketiga wilayah Surabaya Raya ini,” imbuhnya.

Lebih jauh Gus Muhdlor menuturkan, pada tahap awal ini ada sebanyak 22 armada bus yang akan operasional menempuh jarak 74 kilometer dari Sidorjo-Surabaya-Gresik.

Di sepanjang rute bus TransJatim koridor I ini, akan melewati 34 halte. Tidak hanya itu, bus Trans Jatim ini juga akan menjadi pengungkit ekonomi. Sebab Surabaya, Sidoarjo dan Gresik adalah ring satu Jawa Timur yang mobilitas masyarakatnya sangat padat.

“Sidoarjo itu daerah yang unik kalau siang itu penduduknya hanya 2 juta tapi kalau malam jadi 4 juta, jadi perlu digaris bawahi bahwa mobilitas Sidoarjo itu cukup padat, jadi saya harapkan dengan adanya ini masyarakat yang dari Sidoarjo ke Surabaya tidak perlu lagi switch sejumlah kendaraan, syukur bisa digratiskan oleh Gubernur,” tutur Gus Muhdlor.

Sementara Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan, operasional bus Trans Jatim ini dipastikan memakai aplikasi. Mulai dari pembelian tiket dan pembayaran, bisa melalui aplikasi JatimAjaib.

“Aplikasi itu bisa diunduh di PlayStore. Dengan aplikasi ini, operasional bus ini melayani pembayaran non tunai alias cashles dengan e-money dan q-ris yang bekerja sama dengan Bank Indonesia dan Bank Jatim, Bank BNI, Bank BRI, Bank Mandiri serta Bank BCA,” kata Khofifah usai meresmikan Bus TransJatim.

Ketua Umum PP Muslimat NU itu menambahkan, Bus ini juga melayani pembayaran non tunai melalui dompet digital seperti Shopee Pay, Go Pay, dan juga OVO. Dengan kemudahan ini dipastikan masyarakat akan tertarik untuk memanfaatkan Bus Trans Jatim.

“Sedangkan untuk tarif, bahwa Pemprov Jatim memberikan subsidi tarif sehingga dipastikan tarifnya sangat terjangkau. Yaitu Rp2.500 untuk tarif santri, R2.500 untuk tarif Pelajar dan Rp5.000 untuk tarif umum,” pungkasnya.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *