Olah Raga

HCB Ngotot Sambutan, Kontingen Porwanas XIV se-Indonesia Boikot

61
×

HCB Ngotot Sambutan, Kontingen Porwanas XIV se-Indonesia Boikot

Sebarkan artikel ini
Porwanas
Suasana sepi Opening Ceremony Porwanas XIV di Stadion Paman Birin, Kota Banjar Baru, Kalimantan Selatan, Kamis (22/8/2024).

BERITABANGSA.ID, BANJARMASIN – Pembukaan pekan olahraga wartawan nasional (Porwanas XIV) sepi, menyusul boikot kontingen atlet se-Indonesia, di Stadion Paman Birin, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Kamis (22/8/2024).

Aksi boikot kontingen atlet ini dipicu oleh kengototan dan pemaksaan diri mantan Ketua Umum PWI Pusat, Hendry Ch Bangun (HCB), yang sudah dicabut keanggotaanya dari PWI ingin tampil di acara itu.

banner 300600

Begitu roundown yang disebar panitia dari PWI Kalsel, tetap mencantumkan sesi sambutan pidato pembukaan oleh HCB, sehingga seluruh kontingen Porwanas melakukan aksi boikot.

Akibatnya, pembukaan Porwanas jadi garing dan sepi. Beda dengan Porwanas tahun-tahun sebelumnya.

Agenda defile atlet dan kontingen Porwanas pun dipaksakan. Banyak kursi tamu dan undangan kosong.

Hingga pukul 11.00 banyak kursi kosong. PWI Provinsi mayoritas tidak mengirimkan atlet dan official ke lokasi pembukaan.

Akhirnya terlihat pihak penyelenggara menampilkan ASN untuk dikerahkan mengisi kursi kosong dan mencarikan pemeran pengganti untuk defile kontingen.

Bahkan Menpora Dito Ariotedjo dan Wapres terpilih Gibran Rakabuming Raka yang dijadwalkan hadir, sampai menjelang bubarnya acara juga tak kunjung hadir.

Dari pantauan di lokasi, PWI Provinsi yang absen di pembukaan Porwanas itu antara lain dari PWI Riau, PWI Sumatra Barat, PWI Banten, PWI DKI Jakarta, PWI Jawa Tengah, PWI Jawa Timur, PWI Sulawesi Barat, PWI Maluku Utara, dan beberapa lainnya.

Sementara PWI Lampung, Jawa Barat, PWI Jambi dan lainnya hanya mengirim tidak lebih dari 7 orang dan itu pun nampaknya hanya untuk kepentingan administrasi internal kontingen.

Bahkan PWI Bangka Belitung secara sengaja tidak memberangkatkan kontingen di Porwanas XIV/2024, karena sejak awal sudah mengetahui bahwa Henry Ch Bangun, yang notabene bukan anggota PWI, masih diberi panggung untuk sambutan mewakili PWI Pusat.

“Kami boikot Porwanas XIV karena ajang ini hanya dimanfaatkan untuk kepentingan sepihak oleh mantan Ketum PWI Pusat yang sudah dipecat beserta kelompoknya,” kata M Fathurrakhman, saat dihubungi via telepon, Kamis (22/8/2024).

Sementara itu Ketua PWI Jawa Timur, Lutfil Hakim, mengatakan pihaknya mendukung penuh pelaksanaan Porwanas di Banjarmasin, karena even ini adalah ajang olahraga dan silaturahmi bagi seluruh warga PWI tanpa terkecuali.

Sebagai bukti dukungan itu, dikatakan bahwa PWI Jawa Timur mengikuti hampir semua nomor di cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan.

Tapi khusus pembukaan, pihaknya sengaja boikot tidak mengirim satu pun atlet, sebagai protes keras setelah tahu pada rundown acara ada nama mantan Ketum PWI Pusat Henry Ch Bangun, yang sudah dipecat sebagai anggota PWI, memberikan sambutan mewakili PWI Pusat.

Menurut Cak Item, panggilan akrab Lutfil Hakim, Porwanas XIV di Banjarmasin sangat jauh dari ideal.

Alasannya, even yang seharusnya menjadi ajang pemersatu seluruh anggota PWI, justru kental nuansa politis, terkait dinamika yang sedang terjadi pada organisasi tertua bagi para wartawan di Indonesia tersebut.

“Ketua Umum PWI Pusat yang sah saat ini adalah bang Zulmansyah Sekedang. Tapi bang Zulmansyah tidak memaksakan diri untuk tampil di acara pembukaan, semata menyadari bahwa even ini harus sukses dan harus dipisahkan dari dinamika politik internal yang sedang terjadi,” tegasnya.

Tapi, lanjutnya, ada pihak lain termasuk Henry Ch Bangun, yang justru memanfaatkan Porwanas hanya untuk kepentingan kelompoknya. Kasihan PWI Kalsel yang menjadi panitia.

Sementara itu Ketua PWI DKI Jakarta, Kesit Budi Handoyo, mengatakan, seharusnya panitia men-sterilkan Porwanas XIV dari kepentingan pihak manapun yang sedang bersengketa di internal PWI.

Henry Ch Bangun, lanjutnya, bukan lagi anggota PWI tapi pada rundown acara masih diberi panggung untuk sambutan mewakili PWI Pusat.

“Kami (DKI) cinta olahraga. Harusnya ajang ini bersih dari kepentingan pihak yang berkonflik agar pelaksanaan Porwanas sejak pembukaan hingga penutupan berjalan sukses. Tapi kami berterimakasih kepada Pemprov Kalsel yang telah memfasilitasi pelaksanaan Porwanas XIV,” kata Kesit di Banjarmasin.

 

>>> Baca berita lainnya di google news beritabangsa.id 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *