Terkini

Wagub Emil Minta Wali Kota Madiun Walikota Madiun Tancap Gas

9
×

Wagub Emil Minta Wali Kota Madiun Walikota Madiun Tancap Gas

Sebarkan artikel ini
Emil

BERITABANGSA.ID, KOTA MADIUN –  Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak meminta kepada Wali Kota Maidi dan Wakil Wali Kota Madiun, F Bagus Panuntun tancap gas bekerja menyejahterakan masyarakat. Melanjutkan program yang telah berjalan, dan menyelaraskan program pemerintah pusat dan provinsi.

Demikian diungkap usai acara serah terima jabatan (Sertijab) Wali Kota Madiun, di Kantor DPRD setempag, Senin (3/3/2025).

Wagub Emil mengatakan, terdapat pekerjaan yang harus segera dikerjakan tanpa harus mengulang dari nol dan bisa dieksekusi di bulan Ramadan.

Menurutnya, tugas Wali Kota Madiun adalah memastikan harga bahan pokok stabil hingga momentum lebaran untuk menggerakkan ekonomi daerah.

“Sertijab ini telah berjalan mulus dan mudah-mudahan bisa langsung segera tancap gaa selama Ramadan,” terangnya.

Wagub Emil mengatakan, Kota Madiun sebagai daerah yang sangat strategis , sehingga bisa menarik banyak kunjungan wisata.

“Berdekatan dengan Magetan, Ponorogo sampai Solo. Kota Madiun, harus menjadi tujuan wisata di momen mudik lebaran mendatang,” katanya.

Untuk itu, Kota Madiun harus berpacu dan berinovasi menjadi daerah yang lebih maju sehingga menjadi peluang bagi peningkatan ekonomi maupun pendapatan daerah.

Wagub Emil berpesan agar pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota bekerja sesuai prioritas perencanaan di rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) sebagai instrumen evaluasi penyelenggaraan pemerintah daerah bersifat indikatif berpedoman pada RPJMD dan RPJMN.

“Perlu ada keselarasan antara RPJMD milik Kota Madiun dengan RPJMD milik Provinsi Jatim,” tegasnya.

Sementara itu, Wali Kota Madiun Maidi mengatakan dalam membangun daerah ada visi yang dicapai yakni pemerintahan maju bersih berwibawa bersama masyarakat membangun kota mendunia.

Untuk itu dilaksanakan 8 misi yang terangkum dalam Madiun Kota Pintar, Kota Melayani, Kota Membangun, Kota Peduli, Kota Terbuka,  Kota Anti Korupsi, Kota Inovasi dan Madiun Kota Berbudaya.

Dia mengaku telah merumuskan program 100 hari kerja antara lain  parkir Alun alun, membangun Trac ATV di Kawasan Wisma Pondok Lansia, Rehab Tugu Nol Kilometer, melakukan gerakan sosial, integrasi layanan terpadu.

“Kami telah merumuskan program 100 hari kerja sebagai langkah awal mewujudkan komitmen politik kami dalam membangun Kota Madiun,” harapnya.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id.

>>> Ikuti saluran whatsapp beritabangsa.id
Example 468x60Example 468x60Example 468x60 Example 468x60