BERITABANGSA.ID, MALANG – Bupati Malang meresmikan screen house modern komoditas sayur Poktan Bromo bantuan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang melalui Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan (DTPHP) Kabupaten Malang yang anggarannya berasal dari DAK 2024
Bupati Malang HM Sanusi dalam sambutannya berharap, dengan diresmikannya screen house modern untuk pembibitan kentang G0, para petani dapat meningkatkan hasil panen kentang secara signifikan.
“Saya berharap petani milenial Jarak Ijo semakin semangat, karena menginspirasi kepada petani se-Kabupaten Malang dan memberi barokah,” ujar Bupati Sanusi didepan puluhan petani Dusun Jarak Ijo, Ngadas, Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang, Rabu (15/1/2025) siang.
“Barokah itu memberi manfaat pada petani yang lain dengan peningkatan produksi dan peningkatan harganya. Mudah-mudahan terus berkembang, sehingga petani sini benar-benar jadi percontohan untuk Indonesia,” imbuhnya.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Sanusi juga meminta Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Malang untuk segera melakukan perbaikan jalan yang mengalami kerusakan untuk kemudahan akses transportasi para petani khususnya di Ngadas.
Terpisah, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan (DTPHP) Kabupaten Malang Ir. Avicenna M. Saniputra, mengatakan bantuan Pemkab Malang berupa screen house seluas 300 meter persegi yang dilengkapi teknologi modern, ke depannya Poktan Bromo dapat mandiri dan bisa memproduksi sendiri bibit unggul kentang G0.
Avicenna menjelaskan jika teknologi screen house modern tersebut juga dilengkapi dengan aplikasi digital IoT yang memungkinkan pemantauan kondisi tanaman secara real-time, sehingga menjalankan pertanian menjadi lebih mudah.
“Screen house dilengkapi dengan internet of thing (IoT) untuk pertanian, jadi basisnya internet, sehingga nanti operasional pengairannya, sistem drip, sistem spuyer, pengendalian hamanya, itu semua nanti pakai otomatis, jadi lebih ke arah pertanian modern,” jelas Avicenna.