Terkini

PT Corps Boxer Guard Protes “Pembajakan” Satpam di Mansion Nine

98
×

PT Corps Boxer Guard Protes “Pembajakan” Satpam di Mansion Nine

Sebarkan artikel ini
Mansion Nine

BERITABANGSA.ID, SURABAYA – Perusahaan jasa keamanan PT Corps Boxer Guard mengungkapkan ketidakpuasan terkait pelanggaran kode etik dan profesionalisme dalam kasus yang melibatkan enam mantan tenaga Satpamnya di Perumahan Mansion Nine, Lakarsantri, Surabaya.

Insiden ini terjadi setelah kontrak PT Corps Boxer Guard di lokasi tersebut berakhir pada 30 November 2024, dan peralihan kontrak keamanan kepada PT Swabina Gatra pada 1 Desember 2024.

PT Corps Boxer Guard menuding bahwa enam Satpam mereka “dibajak” oleh PT Swabina Gatra tanpa melalui prosedur resmi seperti pengunduran diri atau resign.

Bahkan, para satpam tersebut tetap bertugas di Mansion Nine dengan menggunakan atribut resmi berupa badge/logo PT Corps Boxer Guard hingga 2 Desember 2024.

“Ini adalah tindakan yang tidak profesional. Selain melanggar etika profesional, kejadian ini berpotensi menciptakan kesalahpahaman di masyarakat dan penghuni Mansion Nine. Identitas perusahaan kami bisa disalahartikan, dan reputasi kami sebagai penyedia jasa keamanan terpercaya bisa tercemar,” ungkap perwakilan PT Corps Boxer Guard.

PT Corps Boxer Guard juga menilai pengelola Perumahan Mansion Nine, yakni PT Hutomo Mandala Raharjo, bertindak tidak profesional karena mempekerjakan personel keamanan yang masih berstatus karyawan PT Corps Boxer Guard tanpa menyelesaikan administrasi atau prosedur resign.

“Kami sangat menyayangkan tindakan ini. Semua pihak terkait seharusnya memahami pentingnya norma kerja sama profesional dalam menjaga hubungan baik antarperusahaan,” tambah perwakilan perusahaan.

Sebagai langkah penyelesaian, PT Corps Boxer Guard meminta kepada PT Swabina Gatra dan pengelola Mansion Nine untuk meminta klarifikasi atas insiden tersebut.

Perusahaan juga menuntut langkah cepat untuk memastikan masalah ini tidak merusak citra perusahaan di mata klien.

“Kami berharap, memberitahukan hal ini kepada BUJP (Badan Usaha Jasa Pengamanan) untuk memperhatikan kode etik profesi dan bisa menjadi pembelajaran agar ke depan bila pergantian BUJP paham akan cara take over sesuai prosedur bukan dengan cara seenaknya tanpa melalui mekanisme aturan yang benar,” tegas Ferlix P, yang merupakan perwakilan dari PT Corps Boxer Guard.

Ia menyebut, hingga berita ini diterbitkan, pihaknya berupaya melakukan klarifikasi ke PT Swabina Gatra dan Pengelola Mansion Nine, namun tidak mendapatkan respons.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id

>>> Ikuti saluran whatsapp beritabangsa.id
Example 468x60Example 468x60Example 468x60 Example 468x60