Peristiwa

Ratusan Guru Swasta Bojonegoro Demo, Tuntut Keadilan Seleksi PPPK

144
×

Ratusan Guru Swasta Bojonegoro Demo, Tuntut Keadilan Seleksi PPPK

Sebarkan artikel ini
guru swasta
Pj Bupati Adriyanto saat menemui ratusan guru yang menyampaikan aspirasinya. (Foto : Suyati/Beritabangsa.id)

BERITABANGSA.ID, BOJONEGORO – Ratusan guru yang tergabung dalam forum guru swasta passing grade 2023 Bojonegoro, menggelar unjuk rasa di depan kantor Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, Selasa (8/10/2024).

Mereka menyampaikan aspirasi dan tuntutan keadilan terkait seleksi pengadaan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).

Mereka berbondong-bondong membawa poster juga spanduk, berorasi dan menyampaikan keluhannya.

Uniknya, tak sedikit dari mereka menangis sambil membawa aneka poster bernada sindiran dan kritikan.

“Di antaranya, jangan anak tirikan guru swasta, kami guru swasta butuh makan Pak, jangan hanya disuruh bekerja, jangan bedakan guru swasta dan negeri, kita sama-sama mencerdaskan anak negeri.”

Lely Setyorini, Koordinator Aksi, menyampaikan aspirasi guru swasta kepada Pj Bupati Bojonegoro agar merevisi aturan sehingga guru swasta passing grade 2023 bisa mengikuti tes PPPK di Kabupaten Bojonegoro 2024.

“Kami meminta agar pemerintah juga menghapus diskriminasi guru negeri dan guru swasta, dan mengangkat guru swasta passing grade PPPK 2023 sebagai PPPK Kabupaten Bojonegoro tanpa tes,” ujar Lely.

Kata pengunjuk rasa, relugasi yang ada tidak adil bagi mereka, karena status mereka dibedakan.

“Kami para guru swasta juga menuntut hak yang sama,” sergah peserta aksi.

Setelah menunggu lama dengan duduk di depan pintu pendapa Malwopati akhirnya, Pj Bupati Adriyanto menemui mereka.

Pj Bupati Adriyanto, saat menemui para guru berjanji akan memfasilitasi, membicarakan dan memperjuangkan terkait PPPK di Kabupaten Bojonegoro ke pemerintah pusat, Jakarta.

Dia juga memohon doa agar semua perjuangannya dapat hasil sesuai yang diinginkan para guru.

Menurutnya, pihak pemerintah daerah tidak dapat memutuskan namun keputusan ditentukan pemerintah pusat.

Setelah itu, para pengunjuk rasa bergeser mendatangi gedung DPRD Bojonegoro di Jalan Veteran, mereka juga menyuarakan tuntutan yang sama.

Kedatangan mereka disambut oleh ketua Komisi C, Supriyanto, sejumlah anggota dan Wakil Ketua DPRD, Mitro’arin.

Mitroatin, di depan pengunjuk rasa menyampaikan pihaknya telah menyampaikan aspirasi para guru swasta passing grade ke DPR RI, Kementerian Pendidikan, dan Menteri PANRB.

Dia lantas meminta doa dan support agar dapat mengawal dan memperjuangkan aspirasi para guru swasta.

“Saya sendiri datang ke DPR RI, ke Menteri PANRB dan itu ada buktinya. Ayo kita berjuang bareng-bareng. Insyallah saya tidak akan pantang menyerah,” ujarnya.

Pihaknya akan menindaklanjuti tuntutan para guru swasta passing grade, yakni dengan Komisi C DPRD untuk mengajak rapat dengan BKD dengan, kementerian pendidikan dan bagian hukum.

Lebih jauh, politisi Partai Golkar ini menegaskan jika pimpinan DPRD bersama Komisi C, telah memperjuangkan aspirasi para guru swasta passing grade.

“Besok kami akan mengajak rapat dengan Komisi C, dengan BKD dan juga bagian hukum. Monggo besok sore perwakilan ikut saya,” pungkasnya

>>> Ikuti saluran whatsapp beritabangsa.id
Example 468x60Example 468x60Example 468x60 Example 468x60