Pariwisata

Kadisparbud Akan Undang Wisman Untuk Promosikan Wisata Jember

369
×

Kadisparbud Akan Undang Wisman Untuk Promosikan Wisata Jember

Sebarkan artikel ini
Kiri: Kadisparbud Bambang Rudianto, kanan: wisman asal Prancis, Tessa Doucet didampingi pemandu wisata, Guntur Rahmatullah. (Foto: Rudianto untuk Beritabangsa.id)

BERITABANGSA.ID, JEMBER – Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Jember, Bambang Rudianto akan mengundang wisatawan mancanegara (Wisman) untuk mempromosikan potensi wisata lokal Jember.

Rencana ini muncul setelah ia berdiskusi langsung dengan Wisman asal Prancis, Tessa Doucet, Senin 30 September 2024.

Wisman tersebut dibawa ke Jember oleh pemandu wisata asal Jember, Guntur Rahmatullah.

“Terima kasih Mas Guntur, yang telah mengarahkan tamunya ke Jember, dan saya bisa bertemu, berdiskusi dengan wisman Prancis, Tessa. Dari pengalaman Tessa yang sudah berkeliling dunia, dia memberikan sejumlah saran kepada kami mengenai strategi pemasaran pariwisata. Dan kami segera akan mengundang wisman khusus untuk mempromosikan Jember ke dunia,” kata Rudianto.

Dia akan memfasilitasi para wisman dengan akomodasi selama berada di Jember, dan para wisman tersebut akan dibawa keliling Jember dan mempromosikan wisata. Dengan begitu, Rudianto berharap jangkauan wisata Jember lebih luas lagi.

“Langkah ini untuk memperluas jangkauan wisata Jember ke global. Kami akan mengajak para wisman ke berbagai destinasi wisata di Jember, mereka mendokumentasikan dan menyebarkan di sosial medianya,” lanjut Rudianto.

Pemandu wisata, Guntur Rahmatullah sengaja membawa tamunya ke Jember. Ia mengaku sedang menggencarkan potensi wisata tanah kelahirannya ke dunia.

Menurutnya, Jember sangat layak dikunjungi Wisman dari berbagai dunia.

“Ada beberapa potensi yang tidak dimiliki daerah lain, tapi di Jember ada, seperti Pusat Penelitian Kopi dan Kakao (Puslitkoka) yang hanya ada di Jember, juga tembakau Jember yang bagus kualitasnya, cerutu Jember ini sangat layak untuk pangsa pasar asing,” ujar Guntur.

Dia membawa tamunya ke berbagai destinasi yang menurutnya khas Jember.

“Saya membawa Tessa ke persawahan tembakau, saya jelaskan ke dia soal Jember penghasil tembakau terbaik, kemudian dia juga minta tari tradisional, saya bawa ke sanggar tari Candra Kirana yang ada di Desa Tegalwangi, Kecamatan Umbulsari,” lanjutnya.

Guntur meminta Disparbud Jember untuk menggencarkan konten-konten video wisata Jember yang berbahasa inggris, sehingga bisa lebih menarik wisman.

Sementara itu, Tessa Doucet mengaku terkesan dengan Kabupaten Jember. Dia juga terkesan dengan Kepala Disparbud yang meminta pendapatnya terkait pengembangan wisata di Jember.

“Bapak Rudianto mempunyai banyak ide dan juga meminta pendapat saya dalam mengembangkan wisata di Jember. Kota ini sangat indah, tembakaunya, cerutunya, budayanya dan warganya ramah kepada saya, menyambut saya dengan baik, saya bisa mengobrol dengan warga lokal tentunya dibantu Guntur untuk menerjemahkan ke mereka,” kata Tessa.

Dia mengaku tidak pernah mendengar atau mengetahui Jember sebelumnya. “Biasanya saya ketika akan mengunjungi daerah tertentu, itu saya cari dulu informasinya, saya belum tahu Jember sebelumnya, saya ke sini (Jember) karena usulan Guntur kepada saya,” lanjut Tessa.

Tessa menyarankan agar memperbanyak promosi ke berbagai pusat informasi yang biasa digunakan wisatawan dunia.

Untuk diketahui, Tessa telah berkeliling ke berbagai negara, di antaranya Italia, Slovenia, Hungaria, Romania, Bulgaria, Turki, Georgia, Armenia, Rusia, Kazakhtan, Uzbekistan, Pakistan, Cina, Vietnam, Kamboja, Laos, Thailand, Malaysia, Singapura, Australia, Kroasia, UK, Spanyol, Belgia, Switzerland, dan Indonesia.

>>> Ikuti saluran whatsapp beritabangsa.id
Example 468x60Example 468x60Example 468x60 Example 468x60