BERITABANGSA.ID, BONDOWOSO – Seorang warga Desa Pengarang, Kecamatan Jambesari, Bondowoso ini mengalami luka serius usai terseret puluhan meter oleh motor pelaku perusakan banner Cabup.
Korban bernama Hariyanto, warga Desa Pengarang, Jambisari, mengalami luka-luka di beberapa bagian tubuhnya karena sempat terseret sepeda motor pelaku saat berusaha mengejar dan menangkapnya.
Informasi yang dihimpun, kejadian bermula saat korban Hariyanto yang sedang berada di dalam rumahnya, Selasa (24/9/2024) malam.
Saat itu tetiba ada suara gemerisik mencurigakan di jalan depan rumahnya.
Setelah dilihat keluar, ternyata ada seseorang yang mencoba merusak baner paslon BAGUS yang ada di tepi jalan dekat rumahnya.
Ketika ditanya maksud merusak baner, pelaku menjawab atas suruhan kepala desa karena di gambar baner itu belum ada nomornya.
“Saat saya tanya kenapa hanya banner BAGUS, wong yang banner RAHMAD juga gak ada nomornya. Dia jawab, perintahnya Pak Tenggih, begitu,” ujar Hariyanto, menirukan ocehan pelaku, Rabu (25/9/2024).
Ia kemudian berusaha mengamankan sepeda motor pelaku, sementara istrinya yang juga ikut keluar mengambil handphone untuk merekam dan mengambil gambar kejadian tersebut.
Pelaku lantas berusaha kabur menunggangi sepeda motornya. Sementara korban Hariyanto mencoba menahan dengan memegangi sepeda motor tersebut.
Tak ingin ditangkap, pelaku lantas menggeber sepeda motornya, sementara korban Hariyanto tetep memegang bagian belakang sepeda motor. Akibatnya, korban terseret sepanjang sekitar 40 meteran dan mengalami luka-luka.
“Orangnya pakai jaket hoodyerah. Sepedanya Honda Supra dengan plat belakangnya 72. Ngakunya orang Tegal Pasir,” pungkas Hariyanto.
Ia akan melaporkan kejadian yang dialaminya tersebut ke polisi. Namun ia terlebih dahulu akan mengobati luka-lukanya tersebut.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id
